PANDEGLANG – Warga masyarakat Kadomas, Kelurahan Kadomas, Kecamatan Pandeglang, keluhkan jalan rusak yang ada di daerahnya.
Warga mengaku kecewa dengan kebijakan Bupati Pandeglang yang tidak perduli dengan kondisi jalan di wilayahnya yakni Kadomas- Ciekek.
Adha warga Pandeglang mengatakan ruas jalan Kadomas – Ciekek yang lokasinya ada di jantung perkotaan Kabupaten Pandeglang yang jarak dari ibu kota Kabupaten kurang lebih 2 km dan tidak jauh dari kantor Bupati kondisinya cukup memprihatinkan.
“Kalau saya memperihatinkan kondisi jalan seperti ini seolah jauh dari jantung Kota Pandeglang, padahal ruas jalan tersebut lokasinya tidak jauh dari kantor bupati. Jalan ini merupakan jalan padat lalu lintas yang menghubungkan kelurahan Kecamatan Kabupaten Lebak kecamatan Cikulur sampai sekarang kondisi jalan rusak dan sangat menganggu aktivitas,” paparnya.
Irfan Korpriana tokoh pemuda Kadomas mengatakan ruas jalan Kadomas – Ciekek ini adalah jalan hidup dan padat kendaraan lalu lintas, anehnya jalan ini sudah lama tidak ada pembangunan dan perbaikan dari Pemda Pandeglang.
“Infrastruktur jalan di Kadomas terkesan termarjinalkan beda dengan kelurahan yang lain contohnya jalan Samabowa daerahnya kurang penduduk dan jalan tersebut bukan jalan hidup, malah di prioritaskan Pemda Pandeglang harusnya melihat mana yang harus pertama dibangun dan mana yang bisa ditunda,” terangnya.
Sementara itu Ahmad Rifai tokoh Kadomas mengatakan kalau berbicara ruas jalan Kadomas – Ciekek saya hanya mengeluh, karena jalan ini tidak pernah dibangun
“Kurang lebih 20 tahun tidak ada perhatian Pemda mulai dari kepemimpinan Bupati Dimyati, Erwan bahkan sampai sekaran Irna dua periode tidak ada pembangunan dan perbaikan,” katanya. (*/Gus)