PANDEGLANG – Yayasan Amal Mulia Foundation (YAMF) bersama Pengurus Wilayah Pelajar Islam Indonesia (PII) Banten menggelar trauma healing dan menyalurkan bantuan alat sekolah serta logistik kepada 200 korban tsunami di SDN Sumber Jaya 1 dan 2, Kp. Sumur, Desa Sumberjaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Selasa (15/1/2019).
Solihin selaku koordinator YAMF menjelaskan bahwa sumbangan tersebut tak lain merupakan bentuk kepedulian terhadap anak-anak sekolah yang bulan lalu terkena musibah.
“Kami dari Yayasan Amal Mulia turut prihatin ingin membantu sekolah ini, dengan bantuan yang kami berikan ini setidaknya bisa membantu siswa yang sekolah di sini,” ujar Solihin.
Ia menambahkan, sumbangan tersebut tak hanya berupa ATK, melainkan juga ada beberapa paket sembako seperti beras dan kebutuhan lainnya yang disiapkan untuk 200 siswa yang membutuhkan.
“Yang kami bawa ini ATK berupa paket 1 box. Kami juga bawa sembako berupa beras sarden dan minyak untuk 200 siswa-siswi,” tambahnya.
Di tempat yang sama, Komandan Brigade PII Banten Rizkal Hakim mengatakan, PII sebagai organisasi yang okus terhadap pendidikan juga turut prihatin terhadap kondisi tersebut, maka dari itu PII bersama YAMF membantu menghibur dengan melakukan trauma healing kepada siswa-siswi korban sunami yang sekolah di SDN Sumber Jaya Kecamatan Sumur.
“Dengan bantuan yang kami berikan kepada siswa siswi di sini semoga bisa membuat mereka bahagia,” ujarnya Rizkal.
Rizkal melanjutkan, selain kebutuhan logistik, yang tidak kalah penting bagi korban bencana khususnya anak-anak adalah kebutuhan belajar dan bermain. Untuk itu, kita harus sama-sama membangun kembali daerah terdampak bencana baik sisi fisik maupun non fisik.
“Di masa recovery pasca bencana inilah kita harus terus memberikan bantuan, untuk dapat membangun kembali Selat Sunda, Banten bangkit,” pungkasnya. (*/Munta’al)