Bertemu Wakil Gubernur Banten, Guru PAUD Keluhkan Kesejahteraan

SERANG – Dalam acara Peringatan HUT ke-12 Himpaudi tingkat Provinsi Banten, Minggu (27/8/2017), yang turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, salah seorang guru PAUD mengungkapkan keluh kesahnya terkait honor dan kesejahteraan yang masih jauh dari layak.

Para pendidik PAUD ini meminta agar pemerintah lebih memperhatikan lembaga PAUD, termasuk sarana dan prasarananya.

Hal tersebut diungkapkan oleh guru PAUD asal Tangerang, Minah, di hadapan Wakil Gubernur Banten dan juga Ketua Himpaudi Provinsi Banten Adde Rosi Khoerunnisa saat mengambil hadiah undian yang dibagi di acara HUT ke-12 Himpaudi Provinsi Banten tersebut.

“Saya harap agar kesejahteraan guru PAUD lebih diperhatikan, baik itu honor dan insentif. Juga agar gedung PAUD juga lebih diperhatikan, karena ada beberapa sekolah PAUD yang masih menumpang di rumah warga,” ujar Minah.

Menanggapi keluhan itu, Ketua Himpaudi Provinsi Banten, Adde Rosi Khoerunnisa mengatakan pihaknya akan berupaya mendorong agar PAUD lebih diperhatikan oleh pemerintah.

Menurutnya, urusan PAUD kewenangannya ada di pemerintah kabupaten/kota.

Namun, Adde Rosi yang juga Wakil Ketua DPRD Banten akan meminta kepada Pemerintah Provinsi Banten melalui Dinas Pendidikan untuk membantu menyelesaikan permasalahan-permasalahan di PAUD, termasuk memperhatikan kesejahteraan guru PAUD.

“Meskipun kewenangannya di kabupaten/kota, provinsi juga punya kewajiban untuk membantu. Mungkin kita (Pemerintah Provinsi Banten) bisa mendorong lewat bantuan keuangan, apabila kabupaten/kota, untuk anggaran insentif guru PAUD nya masih kurang. Dinas Pendidikan kabupaten/kota kita dorong untuk peduli terhadap guru PAUD,” katanya.

Sementara Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy, juga menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Banten akan mendorong kepada pemerintah kabupaten/kota di Banten, serta Dinas Pendidikan untuk memperhatikan kesejahteraan guru PAUD di seluruh Provinsi Banten.

Andika meminta pemerintah kabupaten dan kota untuk lebih peka terhadap masalah PAUD, khususnya para tenaga pendidik PAUD yang telah mendedikasikan hidupnya untuk mengajar. Meski honor minim, lanjut Andika, para guru PAUD rela mengajar dengan alasan pengabdian untuk mengajar anak usia dini yang merupakan generasi penerus bangsa.

“Saya beserta Gubernur Banten akan berupaya semaksimal mungkin mendorong pemerintah kabupaten/kota serta dinas pendidikan untuk lebih memperhatikan nasib para guru PAUD yang rela mengabdi untuk para anak penerus bangsa tanpa lelah,” tuturnya.

Acara peringatan HUT ke-12 Himpaudi tingkat Provinsi Banten ini dibuka dengan acara senam sehat yang diikuti oleh pengurus Himpaudi dan para guru PAUD se-Provinsi Banten. Dalam acara ini, digelar juga acara doorprize, dan Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy memberikan doorprize utama yaitu satu sepeda motor. (*)

 

Andika HazrumyGuru PAUDHimpaudiPAUDWakil Gubernur Banten
Comments (0)
Add Comment