SERANG – Di era komunikasi yang kian cepat dan mudah seperti sekarang ini, sinergitas antara pelaku media dan kepolisian perlu ditingkatkan, hal ini untuk menangkal hoax dan ujaran kebencian yang semakin masif terutama menjelang kontestasi politik.
Media sebagai salah satu sumber informasi harus menjadi sarana referensi terpercaya dengan mengungkapkan fakta yang valid, sementara pihak kepolisian sebagai penegak hukum membutuhkan peran media untuk menciptakan kondisi yang aman dan damai di tengah kontestasi yang bergulir.
Meningkatkan sinergitas tersebut menjadi keharusan, Polda Banten sebagai otoritas penegak hukum di wilayah Banten meminta media untuk bersama-sama menjaga kondusivitas di masyarakat.
Disampaikan Kabid Humas Polda Banten, AKBD Whisnu Caraka, bahwa peran media sangat vital untuk menyampaikan informasi yang valid dan tidak memihak.
“Saat ini hoax dan ujaran kebencian menjadi musuh kita bersama, terutama menjelang Pileg Pilpres, kita harus menjadi corong informasi yang terpercaya dan mampu menyejukkan masyarakat,” tutur Kabid Humas Polda Banten, Kamis (13/9/2018).
Menurutnya banyak tugas Polri yang bisa ditopang oleh media, dengan keterbatasan yang dimiliki pihak kepolisian, media menjadi salah satu solusi dalam memberikan informasi yang cepat dan terpercaya.
“Kami butuh media untuk memberikan informasi-informasi di lapangan, karena kesamaan tugas kita di bidang tersebut, kami juga banyak terbantu dan tahu banyak informasi dari media,” jelasnya.
Sinergitas antara Polda Banten dengan media, diharapkan bisa terjalin dengan baik, sehingga mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat terutama saat kontestasi politik sekarang ini.(*/Yosep)
[socialpoll id=”2513964″]