SERANG – Beberapa hari ini, media sosial riuh dengan munculnya gambar pasangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota menjelang pendaftaran Pilkada Kota Serang 2024.
Dimana flyer yang banyak tersebar di grup WA dan medsos itu menampilkan foto Bacalon Walikota dan Wakil Walikota Ratu Ria Maryana berpasangan dengan Wahyu Nurjamil.
Dalam flyer yang tersebar itu Ratu Ria Maryana ditunjuk sebagai bakal calon Walikota dan Wahyu Nurjamil sebagai bakal calon Wakil Walikota.
Keduanya nampak diusung oleh dua kekuatan partai besar yakni partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Menyikapi beredarnya flyer tersebut Wahyu Nurjamil mengatakan kalau banyak terbit flyer seperti itu, mudah-mudahan itu bentuk kepercayaan masyarakat kepada dirinya.
“Dan juga mudah-mudahan itu bentuk kepercayaan. Tapi, sepanjang saya belum menerima rekom, sepanjang saya belum ada komunikasi dengan kedua belah pihak, saya tidak bisa mengiyakan,” katanya, Rabu, (24/7/2024).
Dikatakan Wahyu saat ini komunikasi politik dengan Ratu Ria Maryana terus berjalan dengan lancar.
“Alhamdulillah lancar komunikasinya, tapi tidak hanya dengan Bu Ria,dengan bacalon lainpun seperti Samsul, tadi juga dapet telepon dari Bambang Janoko, ya semua lancar,” katanya.
Menurutnya komunikasi politik dengan beberapa tokoh itu dilakukan karena memiliki niat yang sama untuk melakukan kontestasi yang riang gembira di Kota Serang.
“Jadi saya menyambung silaturrahmi dengan semuanya,” katanya saat dikonfirmasi lewat sambungan telepon.
Sementara itu, terkait dengan PKB yang mengusungnya dalam flyer tersebut, sepanjang dirinya belum melihat hitam di atas putih dalam bentuk rekom, maka tidak bisa mengiyakan.
“Saya tidak bisa mengiyakan dan tidak bisa bilang tidak, karena saya ikut penjaringan dari awal sampai sekarang,” ujarnya.
Sementara saat disinggung mengenai posisi dirinya sebagai wakil walikota dirinya sebut belum ada komunikasi terkait pasangan calon.
“Saya tidak bisa komentar apa apa. Dengan Bu Ria juga belum membicarakan kedudukan, jadi saya belum bisa komentar apa-apa,” ujarnya. (*/Rizki)