SERANG – Postingan ujaran kebencian di media sosial yang diunggah akun bernama Muhammad Asdiansyah, yang menyebutkan “orang Banten haram untuk memilih PKS”, dinilai telah merugikan citra PKS, khususnya di Banten.
Ketua Bidang Humas DPW PKS Banten, Yoga Utama, menuding bahwa tudingan yang dibuat oleh kader GP Ansor itu sangat provokatif, dan mengganggu suasana Idul Fitri yang seharusnya damai.
Meskipun diketahui saat ini postingan soal haramnya PKS itu sudah dihapus oleh si pemilik akun, namun jejak digitalnya sudah banyak beredar dan menjadi sorotan banyak pihak.
Pemilik akun atas nama Muhammad Asdiansyah tersebut diperingati untuk segera meminta maaf di media massa atas tudingannya tersebut, yang dinilai tanpa bukti.
“Kami minta pembuat postingan itu minta maaf di media bila tidak ada bukti, karena dapat dikategorikan fitnah,” tegas Yoga Utama kepada Fakta Banten, Sabtu (16/6/2018).
Yoga mengancam jika tidak melakukan permohonan maaf, maka si pemilik akun tersebut akan dilaporkan ke pihak kepolisian.
“Bila tidak ada klarifikasi dan mereka tidak meminta maaf secara terbuka, maka akan melakukan upaya pelaporan pidana,” lanjutnya.
Ia menegaskan, bahwa tuduhan sinis oleh pemilik akun tersebut terhadap PKS, sangat tidak berdasar.
“Tuduhan yang bersangkutan ke PKS, yang mengatakan ada ulama mengharamkan memilih PKS, coba yang bersangkutan harus menunjukkan data ulama yang mana? Dan ulamanya siapa?” tanya balik Yoga.
Yoga juga menilai bahwa apa yang dilakukan oleh pemilik akun tersebut, karena yang bersangkutan belum mengenal PKS dan hanya mendapatkan info secara sepihak.
“Dia belum mengenal PKS. Dia hanya dapat info sepihak, dari pihak yang memiliki kepentingan menjatuhkan PKS. Jika kenal secara utuh, saya yakin dia akan berbalik mendukung PKS,” imbuhnya.
Meski diserang ujaran kebencian di momen Hari Raya Idul Fitri ini, Yoga yang juga Ketua PKS Muda Banten ini, mengaku tetap bersyukur dan berterimakasih kepada masyarakat, karena telah peduli untuk meluruskan informasi miring tentang PKS.
“Saya melihat masyarakat sekarang sudah cerdas. Pembelaan ke PKS terkait isu tersebut juga datang bukan hanya dari kader PKS, namun juga dari masyarakat umum. Saya ucapkan terimakasih kepada masyarakat yang sudah mau peduli ke PKS,” pungkasnya. (*/Ndol)