SERANG – Kabupaten Serang merupakan daerah yang cukup luas ketika dibandingkan dengan daerah-daerah lainnya di Provinsi Banten. Dekat dengan peradaban literasi, ketersediaan pendidikan masih bisa diakses dengan mudah oleh masyarakatnya. Namun itu tidak sebanding dengan minat baca masyarakat di Kabupaten.
Menurut Ketua Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Kabupaten Serang Aan Kudrotullah, minat baca di Kabupaten
Serang masih terbilang cukup rendah. Hal itu menurutnya diakibatkan minimnya fasilitas untuk menunjang masyarakat dalam mengakses informasi melalui budaya membaca.
“Meskipun Kabupaten Serang sudah dinyatakan sebagai kabupaten dengan literasinya yang baik, tapi kita dengan kondisi wilayah yang cukup luas tentunya PR (Pekerjaan Rumah) bersama agar kegiatan-kegiatan literasi dan minat baca di Kabupaten Serang ini terus kita dorong, karena memang minat baca di Kabupaten Serang boleh dikatakan masih sangat rendah sekali,” ujarnya kepada Faktabanten.co.id seusai dilantik sebagai Ketua FTBM Kabupaten Serang. Sabtu, (5/10/2019)
“Kita bisa lihat dengan minimnya sarana prasarana, ataupun kegiatan-kegiatan ketika kita coba dorong kegiatan literasi ke setiap kecamatan yaitu dengan banyak kendala di antaranya sarana pendukung berupa buku-buku yang memang terbatas,” imbuhnya.
Dengan 15 orang kepengurusan FTBM Kabupaten Serang, Aan berupaya untuk mendorong kepengurusan yang baru, agar menunjukkan perubahan nilai literasi yang lebih baik lagi.
“Mudah-mudahan minat baca ataupun kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan kegiatan literasi perlahan tapi pasti, mudah-mudahan ada perubahan dan semakin maju,” harapnya.
Ia sendiri mengharapkan adanya mitra-mitra strategis untuk mendukung program literasi di Kabupaten Serang. Meskipun mendapatkan bantuan berupa satu buah kendaraan operasional TBM dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Serang, namun baginya masih belum maksimal untuk mendukung program literasi di Wilayah yang cukup luas.
“Kami berharap tentunya peran serta Pemkab ataupun mitra-mitra yang lainnya, tidak hanya saja Pemerintah Kabupaten tapi tentunya mitra-mitra yang lain coba kita bersinergi agar terus kita coba dorong agar masyarakat ini terus berkembang dalam kegiatan minat baca,” (*/Qih)