SERANG – Ketua Umum Partai Hanura, Marsekal Madya Dariyatmo, hadir dalam acara halal bihalal di kantor DPD Partai Hanura Provinsi Banten, Minggu (1/7/2018).
Dalam sambutannya, Dariyatmo mengajak kader Partai Hanura Banten untuk tetap solid dan menjaga militansi untuk menjaga putusan PTUN yang mengabulkan pembatalan SK kubu OSO (Oesman Sapta Odang).
“Sebuah perjuangan itu perlu ketulusan dan kesabaran, yang paling utama bagi saya adalah militansi sebagai kader partai, saat ini teman-teman memiliki militansi yang sangat luas biasa, bukan saja untuk memenangkan partai,” ungkapnya.
Menurutnya, saat ini Partai Hanura perlu kerja ekstra dari para kader dan pengurus di tengah masa konflik yang bersinggungan tahapan pencalegan yang sebentar lagi berlangsung.
“Tugas utama partai ini adalah merebut hati rakyat, elektabilitas kita 0,5 persen dengan kondisi kita saat ini memerlukan kerja, komitmen yang sangat tinggi,” tegasnya.
“Kami ingin melaksanakan amanah untuk mengorganisir partai ini agar tetap eksis, kata kuncinya partai kita tetap eksis, menang urusan kedua,” tegasnya.
Tugas berat yang menghadang Partai Hanura selain untuk meraih simpati masyarakat juga membenahi struktur dan kembali merangkul kader yang terbelah.
“Kita juga harus saling bekerjasama, memberi terbaik untuk rakyat, nanti terserah rakyat mau pilih partai kita atau yang lain,” pungkasnya. (*/Yosep)