CILEGON – Pasca Hari Raya Idul Fitri, sudah menjadi hal rutin biasanya Kawasan Pariwisata Anyer dan sekitarnya mengalami kepadatan pengunjung.
Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan parah di jalur wisata, kepolisian akan kembali menerapkan sistem buka tutup.
Kapolda Banten, Irjen Abdul Karim, menjelaskan pemberlakuan sistem buka tutup atau one way di jalur menuju tempat wisata Pantai Anyer.
Sistem one way akan diterapkan saat jalur menuju Anyer dipenuhi wisatawan yang hendak mengisi liburan saat momen Idulfitri.
“Konsep one way akan dilakukan, karena di Anyer jalannya cuma satu,” ujar Kapolda, Selasa (9/4/2024).
Abdul Karim menuturkan, tidak akan ada pembatasan kendaraan yang akan masuk ke berbagai tempat wisata di Anyer.
Hanya saja penerapan one way dilakukan untuk memaksimalkan agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di jalur wisata Anyer.
“Jadi mau kita rekayasa juga akan terjadi kepadatan. Tidak ada pembatasan kendaraan. Mungkin kita akan upayakan semaksimal mungkin tidak terjadi kepadatan kendaraan di sana (Anyer),” jelasnya.
Dia juga menambahkan, pihaknya pun akan menambah personel lalu lintas di tempat wisata Anyer, untuk mengurai kemacetan yang kerap terjadi saat liburan.
“Jangan sampai terjadi stuck (berhenti) di sana. Personel akan dikerahkan lebih untuk dapat mengurai kepadatan itu,” imbuh Kapolda.
Di lain pihak, Pemerintah Kabupaten Serang memastikan pada momen libur Hari Raya Idhul Fitri 1445 Hijriyah kondisi wisata di Anyer-Cinangka akan aman dan nyaman.
Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang, Nanang Supriatna usai Rapat Koordinasi (Rakor) Badan Pimpinan Cabang (BPC) Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Serang dan Pemkab Serang di Pisita Anyer Resort, Selasa, (2/4/2024) lalu.
Nanang mengatakan, kepastian kondisi Anyer-Cinangka aman dan nyaman pada liburan lebaran mendatang seperti yang disampaikan pihak BMKG Serang jika cuaca dalam kondisi aman.
”Sampai lebaran cuaca Insya Allah aman ombak juga tidak terlalu besar, hujan tidak besar karena masih pancaroba,” katanya.
Kemudian untuk kondisi Gunung Anak Krakatau atau GAK, sebut Nanang, juga dalam level aman hanya kepulan asap tentunya dalam koridor aman.
Sementara Kepala Disporapar Kabupaten Serang Anas Dwi Satya Prasetya menargetkan kunjungan wisatawan di Kabupaten Serang selama Tahun 2024 mencapai 2 juta wisatawan, bukan hanya di wilayah Anyer-Cinangka namun mulai dari wilayah Serang Timur dan Serang Barat.
Mengingat destinasi wisata bukan hanya Pantai Anyer-Cinangka ada Wonderland Anyer, D’Mangku, Waru Wangi dan desa-desa wisata di wilayah Serang timur.
”Untuk Anyer-Cinangka kunjungan wisatawan setiap tahunnya mengalami peningkatan mencapai 100 ribu wisatawan sejak Tahun 2022 sampai 2023. Sedangkan untuk target libur lebaran tahun ini sebanyak 530 ribu wisatawan untuk wilayah Anyer-Cinangka, mudah-mudahan tercapai,” ujarnya.
Adapun untuk wisatawan, sebut Anas, masih didominasi dari lokal ada juga dari Jabodetabek termasuk Depok, Bogor. (*/Rijal)