SERANG-Astra Tol Tangerang-Merak (Tamer) menggelar Road Safety Campaign bersama para komunitas driver dan masyarakat. Agenda ini diawali dengan berkumpul bersama di rest area KM 68 B pada Sabtu (6/12/2025) pagi.
Mereka tour berkendara bersama menuju Mambruk Hotel Anyer dan berlanjut sesi talkshow yang membahas mengenai pentingnya berkendara aman di jalan tol.
Menghadirkan sejumlah pemateri, Astra Tol Tamer menekankan pentingnya keselamatan bagi para pengendara, terutama di jalan tol.
Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia, Sony Susmana, dalam pemaparannya menjelaskan, faktor penyebab kecelakaan di jalan tol umumnya karena kesalahan driver.
“Orang Indonesia itu, maaf yah, kalau kecelakaan cenderung menyalahkan orang lain, kurang evaluasi. Nah safety driving ini penting, berbeda sekali dengan asal bisa nyetir,” paparnya.
Kebiasaan pengemudi pemula, jelasnya, itu tak taat ataupun tak jeli melihat rambu-rambu yang ada, tak terkecuali di jalan tol. Hal ini bisa membahayakan dirinya sendiri dan pengemudi lain.
“Main asal belok aja, tak menggunakan lampu sein, nah ini cenderung membahayakan diri. Terus pengemudi remaja, itu biasanya ngebut, agresif,” jelasnya.
Ia mengaku tiga kali nyaris mengalami kecelakaan di jalan tol akibat ulah pengemudi yang tak mematuhi rambu-rambu. Ia menekankan, pentingnya melihat tanda-tanda baik di jalan umum maupun jalan tol.
“Ini kaum ibu-ibu, saya di jalan tol hampir tiga kali kecelakaan, tapi jelas engga ya untuk ibu-ibu di sini, saya yakin mereka terlatih. Yang tak kalah penting, soal pengereman mendadak yang harus diantisipasi,” ujarnya.
Pemateri selanjutnya ialah pembalap wanita Ine Rosdiana. Dalam penjelasannya, perbedaan safety driving di arena balap dan jalan tol.
“Jalan tol bukan untuk balap-balapan, nah kalau di lintasan balap, safety-nya lebih dari jalan lain, lebih aman. Namun yang perlu diperhatikan soal disiplin berkendara,” ujarnya.
Di kesempatan itu, dirinya menekankan bagi para driver agar senantiasa menggunakan alat-alat safety yang ada di dalam mobil.
“Gunakan sabuk pengaman, penting ini. Kalau kita ga menjaga keselamatan, maka akan membahayakan kita juga,” kata dia.
Kemudian Direktur Teknik dan Operasi Astra Infra Toll Road Tamer Rinaldi, menegaskan hal serupa. Ia bilang, sudah menjadi komitmennya terus mengkampanyekan keselamatan berkendara, terutama di jalan tol.
Agenda ini, kata dia, digelar juga bertujuan agar bisa terus menerus meningkatkan kesadaran akan safety driving. Dengan hal ini, ia ingin angka kecelakaan di jalan tol bisa dikurangi.
“Kita masih merasa perlu melakukan kampanye keselamatan karena faktor penyebab kecelakaan ialah orang. Ini bentuk kepedulian kita, bentuk kesadaran bahwa keselamatan itu perlu,” tegasnya.
“Keselamatan itu kan perlu, baik sebelum, sedang maupun sesudah perjalanan,” tutupnya.***