SERANG – Sehari setelah deklarasi dukung Pasangan Prabowo-Gibran, dua orang Caleg PPP Kabupaten Serang Damami Mukhriji dan Rokib mengaku dijebak untuk mencukung Paslon Capres dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Kedua Caleg tersebut mengaku diundang oleh Ketua MUI Kota Serang KH. Matin Sarkowi untuk acara pengajian santri milenial di Rumah Kebangsaan yang juga merupakan di kediaman Matin Sarkowi pada Selasa, (23/1/2024).
Selain Damami dan Rokib, Caleg PPP lain yang diundang KH. Matin Sarkowi yakni Tuti Alawiyah. Namun Tuti secara tidak langsung menyatakan dukungannya kepada Prabowo-Gibran.
Damami mengaku tegak lurus bersama caleg lainnya mengaku tegak lurus memenangkan PPP dan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Kabupaten Serang.
“Kemarin itu saya hadir (Deklarasi-red) karena menghargai, dia itu guru saya termasuk ketua MUI Kota, agendanya itu pengajian, tapi malah disisipkan deklarasi,” ujar Mantan Anggota DPRD Kabupaten Serang ini.
“Saya Caleg dari PPP Dapil 3 Kabupaten Serang, kemarin ada deklarasi saya diundang secara dadakan yang tempatnya di gedung kebangsaan. Kita hadir disitu beserta relawan kita dari Dapil III,” ucapnya dalam rilis tertulis, Rabu (24/1/2024).
Ia mengaku tidak tahu jika akan ada deklarasi mendukung Prabowo-Gibran dalam undangan tersebut.
“Saya enggak bisa nolak ketika dipakain baju Prabowo-Gibran karena enggak enak sama Pak Kiai,” katanya.
Sementara itu Rokib mengatakan, hadirnya dirinya dalam undangan kegiatan tersebut lantaran menghargai sebagai tokoh agama atau tokoh ulama besar di Banten.
“Undangannya pengajian. Tapi setelah itu disodori naskah deklarasi untuk mendukung Prabowo-Gibran. Jadi kita dengan terpaksa membacakan deklarasi itu yang dihadiri oleh kader PPP. Saya merasa dijebak saja,” pungkasnya. (*/Fachrul)