Ini Cerita Penyelam TNI AL yang Temukan Black Box Lion Air

KARAWANG – Penyelam TNI AL yang mendapatkan kotak hitam atau black box pesawat Lion Air PK-LQP TJ 610 menjelaskan bagaimana mereka berhasil mengangkat kotak hitam dari dasar laut.

 Anggota Batalyon Intai Amfibi, Sertu Hendra, menyampaikan selama tiga hari terakhir pencarian, timnya selalu berkoordinasi dengan KNKT untuk fokus mencari kotak hitam pesawat yang nahas.

Sertu Hendra menjelaskan, selama pencarian hari sebelumnya tim memang mengalami kesulitan karena dasar laut dipenuhi dengan lumpur dan tercium avtur yang sangat kuat.

 “Saat melakukan pencarian kontur bawah itu dipenuhi lumpur, juga tercium bau avtur di mana-mana,” kata Hendra, Kamis, 1 November 2018.

Seperti hari sebelumnya, sejak pukul 07.00 WIB, tim telah melakukan penyelaman berdasarkan petunjuk Multibeam Echo Sounder, Side Scan Sonar, Magnetometer dan khususnya bantuan dari Remotely Operated Vehicles (ROV) yang dibawa oleh Kapal Riset Baru Jaya I milik BPPT.

 “Kami turun menggunakan tali, agar kami tidak terbawa arus. Sulit menjangkau titik yang ditunjukkan alat-alat tadi,” kata Hendra.

Saat penemuan kotak hitam, Hendra dengan beberapa penyelam melakukan pencarian ulang masih berdasarkan petunjuk alat-alat tersebut. Bahkan risiko tinggi perlu diputuskan karena tim harus melepas tali agar jangkauan mereka lebih luas.

“Agak menghambat ke posisi awal. Kami tetap yakin mengikuti alat yang sudah memantau dan memberi informasi,” katanya.

Hendra mengaku sempat putus asa karena hanya melihat serpihan-serpihan kecil pesawat Lion Air JT 610 di dasar laut pada kedalaman 32 meter.

“Kami sempat putus asa, saat pertama. Karena serpihan yang kami lihat hanya bongkahan kecil,” katanya.

Tapi dengan petunjuk alat-alat tersebut, dan memastikan dari CCTV alat pencarian, tetap mengarahkan pada titik yang masih sama dan tidak jauh dari titik pencarian awal.

“Kami gali-gali lumpur, akhirnya kami mendapatkan respons kuat dari black box, akhirnya kami mendapatkan black box. Kondisinya masih utuh hanya sedikit ada karat,” kata Hendra. (*/Viva)

[socialpoll id=”2521136″]

Lion Air
Comments (0)
Add Comment