TANGERANG – Kecamatan Larangan terus berkomitmen mengangkat potensi-potensi yang saat ini sedang dikembangkan masyarakatnya, Akhir pekan ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Kecamatan Larangan baru saja menggelar Gebyar Batik untuk mengeksplorasi potensi kerajinan batik khas Kota Tangerang yang dikelola oleh Kampung Batik Kembang Mayang.
Camat Larangan, Nasrullah menuturkan, Gebyar Batik dilakukan sebagai salah satu langkah strategis untuk mempopulerkan Kampung Batik Kembang Mayang yang selama ini telah dikenal produktif membuat motif batik yang merepresentasikan identitas Kota Tangerang.
Terlebih, Kampung Batik Kembang Mayang bersama dengan UMKM di RW 11 Kelurahan Larangan Selatan tersebut, telah dikenal mampu memproduksi berbagai bentuk kerajinan batik, mulai dari kain, baju, selendang, tas, sampai aksesoris lainnya.
“Kami bersama seluruh lapisan masyarakat sekitar baru saja sukses mengadakan Gebyar Batik dalam rangka mendorong potensi Kampung Batik Kembang Mayang. Jadi, bukan hanya menghidupkan sanggar batik, kami akan terus mendukung kegiatan di sini berkembang menjadi industri lokal yang menjanjikan,” ujar Camat Larangan, Nasrullah, setelah melakukan kunjungan di Galeri Kampung Batik Kembang Mayang, Sabtu, (13/1/2024).
Selanjutnya, Kampung Batik Kembang Mayang sendiri selama ini telah berhasil membangun ekosistem ekonomi kreatif yang unggul.
Lewat pemberdayaan masyarakat, khususnya sekitar 30 pengrajin batik yang diambil dari masyarakat sekitar, potensi yang dimiliki Kampung Batik Kembang Mayang telah mendapatkan pengakuan prestisius dari banyak pihak, mulai dari tingkat lokal, regional, sampai nasional.
“Kampung Batik Kembang Mayang telah ada sejak tahun 2017. Seiring berjalannya waktu, keunikan dari karya-karya kami telah diakui oleh banyak pihak. Seperti, batik-batik yang potensial secara ekonomi yang kami produksi, mulai dari batik tulis, cap, dan temporer yang bermotif khas Kota Tangerang,” tambah Ketua Pengelola Kampung Batik Kembang Mayang, Zulifni Adnan.
Selain itu, Gebyar Batik diharapkan mampu mempopulerkan potensi Kampung Batik Kembang Mayang untuk terus produktif dalam menghasilkan batik-batik terbaiknya.
Lebih lanjut, Kecamatan Larangan terus berkomitmen mengawal pengembangan yang akan dilakukan kedepannya, seperti meningkatkan daya beli batik serta mengembangkan kampung tematik ini menjadi salah satu destinasi wisata budaya di Kota Tangerang.
“Tentunya, semoga kedepannya Kampung Batik Kembang Mayang dapat terus berinovasi meningkatkan daya saingnya untuk dapat terus beradaptasi mengikuti perkembangan zaman dari waktu ke waktu,” pungkas Camat Larangan, Nasrullah. (*/Red)