TANGERANG – Hari pertama puasa, Penjabat (Pj) Wali Kota, Dr. Nurdin, meninjau sekaligus memonitoring proses revitalisasi Pasar Anyar yang masih terus berjalan.
Didampingi Sekretaris Daerah, Herman Suwarman, beserta sejumlah kepala perangkat daerah terkait, Pj Wali Kota, memantau langsung proses pemagaran sekaligus tenda-tenda pedagang yang siap digunakan oleh para pedagang yang direlokasi di Pasar Anyar Selatan dan Pasar Mambo.
“Tahapan pemagaran sudah hampir selesai sehingga proses revitalisasi akan berlanjut ke tahap selanjutnya. Tenda-tenda di Pasar Anyar Selatan dan Pasar Mambo sesuai dengan permintaan sejumlah pedagang juga sudah siap tampung sehingga sambil proses revitalisasi berjalan diharapkan para pedagang juga sudah berangsur-angsur mengisi lokasi-lokasi yang sudah disiapkan di Mal Metropolis, Plaza Shinta, Pasar Mambo dan Pasar Selatan,” tutur Pj dalam tinjauannya, Selasa, (12/03/2024).
“Silakan rekan-rekan pedagang memilih mana lokasi yang paling sesuai dengan kondisi dagangannya dan juga kondisi customernya,” imbuhnya.
Untuk itu, Dr. Nurdin, mengimbau dan mengajak kepada seluruh masyarakat khususnya para pembeli di Pasar Anyar agar dapat mulai berbelanja di 4 titik relokasi yang sudah disiapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang.
“Karena sudah mulai dipagari, saya imbau kepada masyarakat atau para pelanggan Pasar Anyar, untuk dapat memenuhi berbagai kebutuhannya bisa berbelanja dengan nyaman di 4 titik relokasi yang sudah disiapkan yakni Mall Metropolis, Plaza Shinta, Pasar Anyar Selatan dan Pasar Mambo tanpa harus khawatir terdampak dengan proses revitalisasi dan renovasi,” imbau Dr. Nurdin.
“Karena proses revitalisasi yang sedang berjalan, bisa saja membahayakan para pelanggan dan juga pedagang di sekitar area revitalisasi,” sambungnya.
Lebih lanjut, mantan Kepala Pusdatin Kemendagri ini, mengajak seluruh pihak agar terus mengawal proses Revitalisasi Pasar Anyar yang sedang berjalan hingga nanti diresmikan oleh Presiden.
“Kolaborasi, tentunya kunci agar proses revitalisasi dapat berjalan dengan aman dan lancar. Dan dengan menempati tempat relokasi yang sudah disediakan, para pedagang dan pembeli dapat terus melakukan aktivitas jual beli dengan aman dan nyaman,” tukasnya. (*/Red)