TANGERANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kota Tangerang menggelar Grand Launching Warung Rakyat Berbasis Digital atau disebut Warung QTA di 13 Kecamatan, secara simbolis launching dilakukan di Warung Eko, Kelurahan Sukasari, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Sabtu (11/11/2023).
Warung Digital dilaunching langsung Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah dan dihadiri seluruh Kepala OPD di lingkup Pemkot Tangerang. Diketahui, di 13 kecamatan di Kota Tangerang kini sudah tertata 940 Warung Digital.
Kepala Disperindagkop UKM, Suli Rosadi mengungkapkan Warung Digital merupakan program penataan ulang untuk meningkatkan daya saing warung rakyat ditengah persaingan bisnis ritel dengan pelaku peritel modern untuk mewujudkan warung tradisional di Kota Tangerang.
“Pengadaan barang di warung digital, kami sudah bekerjasama dengan sumber produk langsung baik pabrikan besar maupun dengan Koperasi Peternakan dan Koperasi Peternakan,” ungkap Suli.
“Untuk memasok kebutuhan sayuran kami kerjasama dengan Koperasi Pesantren, Koperasi Pertanian, Ciwidey dan Pangalengan. Untuk pengadaan telor kami kerjasama langsung dengan Koperasi Putera Blitar (Koperasi Peternak Unggas Blitar) dan banyak lagi sumber pabrikan untuk produk industri lainnya,” tambah Suli.
Ia pun menjelaskan, warung tradisional yang sudah bertransformasi menjadi warung digital, selain pasokan yang akan terus tersedia, juga difasilitasi Pilih Toko Terdekat (Pikkat) yakni platform digital di bidang retail. Ini digunakan untuk para konsumen yang ingin berbelanja tanpa harus keluar rumah.
“Tentu harapannya, konsumen para warung digital akan kian luas. Pastinya, lewat warung digital akan tersaji warung murah dari rakyat untuk rakyat. Warung QTA lebih mudah dan murah,” tutup Suli. (*/Red)