Maju DPR RI, Haji Rosyid Fokuskan 3 Hal Ini untuk Diperjuangkan

CILEGON – Rosyid Haerudin, seorang pengusaha asal Ciwandan yang sekaligus sebagai Bendahara dan juga Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Cilegon menegaskan dirinya maju sebagai bacaleg DPR RI Dapil Banten 2, yang meliputi Kota Cilegon, Kota Serang dan Kabupaten Serang.

Atas niatannya ini, pria yang akrab disapa Haji Rosyid ini mengaku optimis dapat meraih simpati dari masyarakat pemilih pada Pileg Serentak yang akan digelar 17 April 2019 mendatang.

Berbagai persiapan sudah dilakukan untuk menghantarkan dirinya bisa duduk menjadi anggota legislatif di DPR RI.

“Persyaratan sudah dipenuhi, dari persyaratan administrasi yang diperlukan untuk pencalegan sudah dipenuhi, dan saya yakin masuk dalam daftar caleg tetap (DCT) nantinya,” ujar Haji Rosyid, Minggu (22/7/2018) ditemui di sela-sela Rapat Pleno KPU Cilegon tentang Penetapan DPSHP.

Ketika ditanya visi dan misi apa yang mendorongnya maju menjadi bacaleg DPR RI, Rosyid mengaku secara khusus ingin berkontribusi pemikiran dan gagasannya dalam mengembangkan sektor kelautan, pertanian dan kehutanan. Pasalnya, sektor tersebut selama ini belum tergali secara utuh.

“Masih banyak sektor pertanian, kelautan dan kehutanan yang belum tergali, itulah yang menjadi misi saya. Jika potensi tersebut digali secara utuh, saya kira pendapatan negara akan bertambah dan masyarakat juga akan sejahtera,” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakannya, melalui sektor pertanian ini, Indonesia diyakini bisa mencapai swasembada pangan, jika pengelolaan dan kebijakannya tepat. Ditambah di bidang kelautan, banyak potensi untuk bagaimana mensejahterakan para nelayan.

“Dan jika amanah itu sampai ke saya, tiga poin itulah yang menjadi prioritas yang akan saya perjuangkan,” tutur Mantan Anggota DPRD Kota Cilegon ini.

Haji Rosyid juga berharap, bahwa semua bakal caleg yang bertarung di Pemilu 2019, memiliki gagasan besar terutama bagaiman siap berjuang untuk memperbaiki kondisi negara dan bangsa agar lebih baik kedepannya.

“Untuk maju dan menjadi anggota legislatif memang tidak mudah, perlu pengorbanan dan harus mempunyai misi visi yang jelas, dan program yang dinilai punya potensi untuk kemajuan negara dan masyarakat,” imbuhnya. (*/Red)

 

Honda