CILEGON – Sebanyak 150 mahasiswa yang terdiri dari Gerakan Mahasiswa Cilegon (GMC) dan DPC Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kota Cilegon melakukan kunjungan industri ke PT Krakatau Steel (persero) tbk, dan PT Krakatau Posco, Kamis (25/10/2018).
Ketua GMC Fegi Firdansyah mengatakan, kegiatan ini dilakukan dengan dasar keinginan mendalam dari lapisan mahasiswa, khususnya yang berdomisili di Kota Cilegon yang haus akan pengetahuan daerahnya sebagai kota Industri.
“Kami apresiasi PT. KS dan Posco yang sudah berkenan menerima kami sebagai mahasiswa Cilegon, yang setiap hari hanya bisa melihat dari luar, tapi hari ini bisa melihat langsung dari dalam hingga tahapan proses produksinya,” ungkapnya, kepada faktabanten.co.id.
Di lokasi yang sama, ketua DPC GMNI Kota Cilegon Syaihul Ihsan mengatakan, dengan kunjungan industri ini banyak wawasan yang dipetik oleh para mahasiswa. Dan akan membuat suatu gerakan agar para mahasiswa bisa berperan di industri.
“Dari hasil kunjungan ini, banyak hal yang dapat dan secepatnya kami akan membedah kajian secara materialisme historis dalam menghadapi dua masalah Global, yakni perubahan iklim dan Human Capital. Kami berfikir mahasiswa Cilegon harus mampu untuk menjadi pemain di industri, bukan penonton di kandangnya sendiri,” tandasnya.
“Kami akan mengkaji strategi konstruktif seiring liberalisasi ekonomi sekitar 80% UU pro asing yang diwadahi melalu Institusionalisasi padalahal kontradiksi dengan konstitusinya, akhirnya lahirlah bentuk diversifikasi, misalnya KS menggandeng mitranya Krakatau Posco akan tetapi mengapa KS selalu merugi, seiring masalah global perubahan Iklim dan Human Capital, kami selaku mahasiswa Cilegon akan bersaing dengan mahasiswa lain dalam mengkaji dan memberi solusi bersama menuju cita-cita historis dibentuknya pabrik KS, yakni bernilai tambah tinggi serta pengaruh bagi pembangunan industri Nasional,” paparnya.(*/Ilung)
[socialpoll id=”2521136″]
