Keponakan Ratu Atut Tak Mau Pilkada Tangsel Disebut Perang Dinasti

Dprd ied

JAKARTA – Keponakan terpidana kasus korupsi Ratu Atut, Pilar Saga Ichsan membantah anggapan bahwa Pilkada Kota Tangerang Selatan adalah perang dinasti. Menurutnya, pilkada justru momen untuk berlomba berbuat kebajikan.
Diketahui, Pilar Saga Ichsan adalah calon wakil wali kota Tangerang Selatan. Dia mendampingi Benyamin Davnie dengan nomor urut 3.

“Pilkada Tangsel bukankah perang dinasti, melainkan ajang fastabiqul khoirot, ajang untuk mengabdi kepada masyarakat,” kata dia dalam Program Mata Najwa, Rabu (30/9/2020) malam.

Pilar mengaku memiliki banyak gagasan dan inovasi untuk menata Kota Tangsel jika memenangkan pilkada nanti. Dia bertekad mengabdi kepada masyarakat seperti yang dilakukan keluarganya selama ini.

“Sejak kecil memiliki atmosfir dunia politik, jadi banyak sekali inspirasi dari keluarga besar saya yang membawa saya aktif di dunia politik, dan menjadi wakil wali kota adalah sarananya mengabdi kepada bangsa dan negara,” ucapnya.

dprd tangsel

Diketahui, Pilar Saga adalah anak dari Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah. Ratu Tatu adalah adik Mantan Gubernur Banten kedua, Ratu Atut Chosiyah yang kini jadi terpidana kasus korupsi.

Calon Pilkada Tangsel lainnya yang memilik hubungan kerabat dengan tokoh nasional adalah Siti Nur Azizah dan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.

Siti Nur Azizah merupakan putri Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Dia menjadi calon wali kota nomor urut 2 berpasangan dengan Ruhamaben.

Sementara itu, Rahayu Saraswati atau Sara adalah keponakan dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Dia adalah calon wakil wali kota nomor urut 1 mendampingi Muhamad. (*/CNN)

Golkat ied