IDI Banten Imbau Warga Tetap Terapkan Prokes Sebelum Vaksin Dibagikan

SERANG – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Banten mengimbau agar warga senantiasa tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) Covid-19, sebelum akhirnya pemerintah melakukan pembagian vaksin.

Pasalnya, IDI menilai meski vaksin Covid-19 telah ditemukan, warga harus bersabar untuk menunggu vaksin disalurkan. Karena masih membutuhkan waktu hingga diperkirakan satu bulan mendatang.

IDI meminta agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan yakni dengan melakukan 3M, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

Ketua IDI Banten, Budi Suhendar menuturkan, adaptasi kebiasaan baru menerapkan protokol kesehatan tetap harus dilakukan oleh warga. Hal itu karena proses vaksinasi memerlukan waktu.

“Tentunya untuk vaksin ke masyarakat secara merata memerlukan waktu. Sehingga adaptasi kebiasaan baru terkait protokol kesehatan dalam keseharian kegiatan tetap perlu dilaksanakan,” ujar Budi saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (13/11/2020).

Ia mengungkap bagaimana kehadiran vaksin tersebut dibutuhkan oleh masyarakat banyak, guna menghindari penyebaran Covid-19. Terlebih membuat kekebalan terhadap tubuh manusia.

“Vaksin ini kan bertujuan untuk mencegah potensi kesakitan maupun kematian yang diakibatkan oleh virus SARS Cov 2 ini,” terangnya. 

Diketahui, Desember mendatang pemerintah pusat mulai mendistribusikan vaksin ke sluruh daerah di Indonesia termasuk Banten akan mendapatkan sebanyak 8,1 juta vaksin.

Pada tahap awal vaksinasi akan disalurkan untuk petugas yang berada di garda terdepan penanganan dan pencegahan virus asal Tiongkok tersebut, yakni tenaga kesehatan, TNI, Polri dan Satpol PP. (*/Faqih)

Honda