Debat Pilkada Serang, Pengamat: Ini Bukan Debat Kandidat, Tapi Diskusi

SERANG – Debat publik sesi pertama Pilkada Serang 2020 disiarkan langsung di iNews, Jakarta, Rabu, (18/11/2020), sekitar pukul 19.00 WIB.

Debat publik antar pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Serang ini bertema “meningkatkan kemajuan daerah dengan spirit ideologi berbangsa dan bernegara dalam bingkai negara kesatuan Rapublik Indonesia.

Pengamat politik, sekaligus Direktur Eksekutif Aliansi Lembaga Independen Peduli Publik (ALIPP), Uday Suhada menilai depat perdana ini hanya menyuguhkan gagasan yang tak berkelas untuk warga Kabupaten Serang.

Ia melihat hanya sebatas diskusi biasa antar pasangan calon. Baik calon nomor urut satu yakni Ratu Tatu Chasanah-Pandji Tirtayasa maupun calon nomor urut dua yakni Nasrul Ulum-Eki Baihaki.

“Saya melihat ini bukan debat kandidat, tapi diskusi. Jadi saya tidak melihat adanya adu konsep, gagasan, argumentasi yang bernas (baik). Jalannya datar-datar saja,” ujar Uday saat dikonfirmasi Fakta Banten.

Sebelumnya, debat publik yang berlangsung selama dua jam itu, para kandidat menyampaikan visi-misi serta saling lempar pertanyaan, sekaligus saling menjawab dan menanggapi.

Misal, dalam salah satu segmen, Ratu Tatu Chasanah mempertanyakan bagamaina program untuk meningkatkan IPM di Kabupaten Serang kepada pasangan nomor urut dua.

Begitupun juga pasangan nomor urut dua. Calon Wakil Bupati Serang, Eki Baihaki mempertanyakan peran nomor urut satu yang juga sebagai kandidat petahana, yang menyinggung maraknya calo tenaga kerja di Kabupaten Serang.

Hal itu menurutnya menyisakan persoalan amat penting bagi warga Kabupaten Serang yang membutuhkan pekerjaan. Terlebih kini tengah dihantam masa pandemi Covid-19. (*/Faqih)

Honda