Gelar Konsolidasi di Cilegon, Partai Berkarya Siap Menangkan Helldy-Sanuji

CILEGON – Adakan konsolidasi jelang tahap pencoblosan Pilkada 2020, DPP Partai Beringin Karya (Berkarya) ingatkan anggota, kader, dan simpatisan Partai, untuk tetap solid memenangkan paslon Helldy Agustian – Sanuji Pentamarta di Pilkada Cilegon.

“Memang partai kita pernah terjadi dinamika, dan alhamdulillah hari ini ada beberapa perubahan namun tak merubah substansi partai ini. Yang perlu diluruskan ini tak pecah, atau terbelah tetap satu,” kata Sekretaris Jenderal DPP Beringin Karya, Badaruddin Andi Picunan, Jumat (27/11/2020).

Ia menegaskan, Partai Beringin Karya (Berkarya) hanya ada 1, dan dinamika yang terjadi merupakan hal yang biasa. Dan DPP terus menyampaikan, ke pengurus di daerah, khususnya di Cilegon menghadapi pilkada tetap bersatu.

“Semoga ketua DPW kita bisa menduduki posisi Walikota, kami minta anggota, kader, dan struktur jaringan untuk memenangkan Pak Helldy, kerjasama Bapak Ibu dengan jaringan yang ada untuk memperkuat. Bagi semua partai termasuk kita ini momen terpenting untuk pemilu 2024,” jelasnya di salah satu restauran di Cilegon.

Ia juga menjelaskan, elektabilitas Beringin Karya semakin meningkat, bahkan menurut lembaga-lembaga survei bisa jadi ancaman oleh partai besar.

“Mari kita kerjasama untuk kemenangan ini Cilegon Baru Pemimpin Baru,” tuturnya.

Sementara itu, Calon Walikota Cilegon yang juga Ketua DPW Partai Beringin Karya Banten Helldy Agustian melihat, seharusnya bayi yang lahir jadi orang kaya di Cilegon. Mengingat, PAD Kota Cilegon begitu tinggi, yakni Rp. 700 milyar. Sementara Pandeglang atau Lebak hanya sekitar Rp. 250 Milyar dengan wilayah yang luas.

“Padahal luas wilayah kita, satu per sembilan belas Kabupaten Pandeglang atau Lebak, atau penduduknya satu per tiga dari sana. Jadi kita ini Kotanya kecil, penduduknya sedikit. Tapi uangnya banyak,” jelasnya.

Dengan APBD yang saat ini, sekitar Rp. 2 triliun, dengan penduduk sekitar 400.000 jiwa, bagi Helldy bila ini dibagi saja per orang mendapat Rp. 5 juta. (*/A.Laksono)

Honda