CILEGON – Terkait terjadinya kecelakaan kerja (Laka Kerja) jatuhnya Alat berat jenis Crane di dalam proyek yang dikerjakan PT Taisei Pulau Intan, yang berlokasi di jalan raya Gerem Merak Cilegon, pada Sabtu (27/2/2021) sore lalu.
Beberapa orang tengah diperiksa, meski hingga saat ini belum diketahui penyebabnya. Namun, beberapa orang, tengah dimintai keterangan terkait kejadian tersebut.
“Pihak kepolisian telah memeriksa 6 orang saksi,” kata Kapolsek Pulomerak Kompol Rifki Seftirian, Rabu (3/03/2021).
Kapolsek mengatakan dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, dan Tim Pengawas Tenaga Kerja Provinsi Banten juga melakukan penyelidikan terkait terbaliknya Crane di lokasi proyek PT Taisei.
Baca juga: Crane Ambruk di Proyek Konstruksi PT MFI Cilegon, Disnaker Harusnya Lakukan Pemeriksaan
“Hasil penyelidikan yang di lakukan Tim Pengawas belum dapat dipublish lantaran akan disampaikan terlebih dahulu kepada pimpinannya,” pungkasnya.
Terpisah, Humas Polres Cilegon Iptu Sigit Dermawan mengatakan, saat ini masih dalam tahap pemeriksaan dan memohon waktu.
“Belum ada, mohon waktu,” kata Sigit.
Sementara itu, Manajemen PT Taisei Pulauintan Construction International, selaku Main Kontraktor (Kontraktor utama) pembangunan pabrik baru milik PT MFI (Mitshubishi Film Indonesia) berlokasi di wilayah Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon belum memberikan keterangan. (*/A.Laksono).
