Ini 3 Inovasi Baru Kelurahan Kebonsari Cilegon Selama Tahun 2023

Dprd ied

 

CILEGON – Lurah Kebonsari, Asep Muzayin, memaparkan sejumlah inovasi yang telah diimplementasikan di Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon selama tahun 2023.

Inovasi tersebut melibatkan pemanfaatan teknologi tepat guna (TTG), kegiatan karnaval seni budaya, dan pengelolaan lahan tidur untuk kesejahteraan warga (Tanduraga).

Salah satu inovasi yang mendapatkan pengakuan tingkat provinsi adalah TTG penggunaan mesin pemotong singkong. Mesin ini mampu memotong 100 kg singkong per jam dan dibuat dari bahan bekas, khususnya mesin cuci.

Pemanfaatan teknologi ini tidak hanya efisien namun juga menciptakan nilai ekonomi bagi masyarakat lokal.

“Inovasi pemotong singkong ini berhasil meraih juara 2 dalam kompetisi inovasi teknologi tepat guna tingkat provinsi pada tahun 2022. Mesin ini bermanfaat tidak hanya untuk memotong singkong dengan cepat tetapi juga dapat meningkatkan nilai ekonomi masyarakat sekitar, dengan estimasi harga jual sekitar 2 juta rupiah per mesin,” papar Asep Muzayin saat diwawancarai pada Selasa (12/12/2023).

dprd tangsel

Tidak hanya berfokus pada teknologi, Kelurahan Kebonsari juga menggelar karnaval seni budaya pada tahun 2023. Kegiatan ini melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat Kebonsari.

Setiap RW dinilai berdasarkan kreativitas dan keunikan kostum yang digunakan, menciptakan semangat gotong-royong dan kebersamaan di antara warga.

“Ini adalah bentuk upaya kami untuk menghidupkan semangat seni dan budaya di tengah masyarakat. Karnaval ini tidak hanya sekadar ajang pamer kostum, tapi juga sebagai wadah untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga, dan ini adalah satu-satunya inovasi yang kita laksanakan dari non-budgeter,” jelas Asep Muzayin.

Pemanfaatan lahan tidur juga menjadi fokus inovasi di Kelurahan Kebonsari. Program “tanduraga” diimplementasikan dengan menanam berbagai jenis tanaman seperti semangka, kangkung, jagung, dan ternak lele di lahan mati atau lahan kosong. Inisiatif ini berasal dari kelompok tani di RT 01 RW 01 Lingkungan Delingseng.

“Kami memanfaatkan lahan tidur untuk meningkatkan kesejahteraan warga. Dengan menanam berbagai tanaman dan ternak lele, hasilnya dapat dinikmati oleh masyarakat setempat. Bahkan, kami menyediakan saung di lokasi ini untuk memberikan tempat istirahat bagi warga yang ingin menikmati suasana alam,” tambah Asep Muzayin.

Inovasi-inovasi yang dihadirkan oleh Kelurahan Kebonsari di bawah kepemimpinan Lurah Asep Muzayin memberikan inspirasi dan memberdayakan masyarakat lokal untuk turut serta dalam pengembangan dan peningkatan kualitas hidup di lingkungan mereka.

“Semoga tahun 2024 mendatang banyak inovasi-inovasi baru yang hadir,” tutupnya. (*/Hery)

Golkat ied