PANDEGLANG – Warga RT 01/RW 01, Kampung Citangkil, Desa Tangkil Sari, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang, mengisi Libur Hari Raya Idul Fitri kali ini dengan gotong-royong memperbaiki jalan di wilayahnya.
Kegiatan gotong-royong ini dilakukan oleh warga beserta pemuda setempat secara swadaya, pada Minggu (17/6/2018) pagi hingga siang.
Perbaikan jalan ini dilakukan warga karena merasa prihatin dengan kondisi jalan yang sudah mengalami kerusakan bertahun-tahun, seolah luput dari perhatian Pemerintah Kabupaten Pandeglang maupun Pemprov Banten.
“Kerusakan jalan nyaris tidak ada perhatian dari pemerintah, makanya secara swadaya kami para pemuda berinisiatif memperbaiki jalan raya akses ke Taman Nasional Ujung Kulon tepatnya di depan SDN Tangkil Sari yang rusak parah dan banyak memakan korban,” kata Huderi, tokoh pemuda Citangkil.
“Jalan ini merupakan akses penting ke kawasan wisata dan aktivitas masyarakat di dua kecamatan yaitu Cimanggu dan Kecamatan Sumur,” tambahnya.
Huderi mengharapkan Bupati Pandeglang dan Gubernur Banten lebih peka mendengar dan peduli segera memproritaskan pembangunan jalan raya tersebut.
“Karena ini sudah berlangsung bertahun-tahun, seperti luput dari perhatian. Kami membeli batu dan pasir iuran masyarakat Kampung Citangkil, minimal bisa mengurangi terjadinya kecelakaan jalan raya, apalagi liburan jalur ini selalu ramai baik kendaraan roda empat maupun roda dua,” tegasnya.
Diketahui, jalan tersebut merupakan akses utama yang menghubungkan ke sejumlah destinasi wisata di dua kecamatan di Pandeglang, yakni Cimanggu dan Sumur.
Setiap momen liburan, jalur ini selalu ramai dilalui wisatawan baik dari Banten maupun luar daerah, untuk menuju ke Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK), Pulau Umang, Pulau Oar, dan destinasi lainnya.
Menurut keterangan beberapa warga setempat, akibat kerusakan jalan sering terjadinya kecelakaan. (*/Temon)
