DPP Partai Berkarya Kenalkan Helldy ke PKS, Sepakati Kerjasama di Pilkada 2020

Dprd ied

JAKARTA – Partai Berkarya bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS), menandatangani Nota Kesepahaman Politik, pada Selasa (19/11/2019), di Kantor DPP PKS, MD Building, Jln. TB. Simatupang, No.82, Jakarta Selatan.

Penandatanganan kerjasama kedua partai dalam menyikapi perkembangan politik di pusat maupun daerah tersebut dilakukan oleh Presiden PKS Sohibul Iman, dan Ketua Umum Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto.

Ada lima butir kesepahaman politik yang tertuang di acara silaturahmi kebangsaan antara PKS dan Partai Berkarya tersebut. Poin kelima, dimana PKS dan Partai Berkarya siap menjalin kerjasama dalam menghadapi Pilkada Serentak tahun 2020 mendatang.

Soal koalisi Pilkada ini tentu menjadi perhatian tersendiri. Terlebih dalam kesempatan pertemuan tersebut, Tommy Soeharto mengajak serta Helldy Agustian dan memperkenalkannya kepada jajaran petinggi PKS.

Helldy yang juga Ketua DPW Partai Berkarya Provinsi Banten dalam forum tersebut dikenalkan sebagai kandidat kuat walikota yang siap bertarung di kontestasi Pilkada Cilegon 2020.

dprd tangsel
Ketua DPP Partai Berkarya Tommy Soeharto berjabat tangan dengan Ketua Dewan Syuro DPP PKS Salim Segaf Al-Jufri, dalam pertemuan di DPP PKS, Selasa (19/11/2019) / Dok

Saat dikonfirmasi, Helldy mengakui bahwa dirinya dikenalkan oleh Tommy kepada DPP PKS sebagai bakal calon Walikota Cilegon.

“Untuk pembahasan koalisi antara PKS dan Berkarya di Pilkada Kota Cilegon 2020 sendiri masih berjalan. Mohon doa dan dukungannya saja ya, semoga semuanya berjalan lancar,” ujar Helldy, dihubungi Rabu (20/11/2019).

Begitu pula peluang menjalin kerjasama dengan Parpol lainnya yang menurut Helldy masih terbuka lebar.

“Terpenting adalah kami mempunyai cita-cita yang sama, yakni ingin melakukan perubahan agar kondisi Kota Cilegon dan segenap warganya menjadi lebih baik lagi,” tegas Helldy.

Selain Tommy, petinggi Partai Berkarya lainnya yang bertandang ke DPP PKS adalah Sekjen Priyo Budi Santoso dan Ketua Dewan Pertimbangan Titiek Soeharto. Sementara dari PKS, mendampingi Presiden PKS Muhammad Sohibul Iman antara lain Ketua Majelis Syuro Salim Segaf Al Jufri. (*/Angga)

Golkat ied