Cofest 2021 UPJ Tangsel Sukses Mendatangkan 1.600 Peserta Dari Seluruh Indonesia

Dprd ied

TANGERANG SELATAN – Collaboration Festival (CoFest) 2021 yang diselenggarakan oleh Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Pembangunan Jaya telah usai dan sukses diselenggarakan secara virtual untuk pertama kalinya. Acara ini berlangsung dari tanggal 3- 5 Maret 2021 ini berlangsung di Instagram resmi @cofest.upj, Zoom Meeting, dan ditutup melalui YouTube Live Streaming Kompress UPJ.

Mengangkat tema “Kreasi Digital Penggerak Generasi” memiliki tujuan untuk meningkatkan wawasan bagi seluruh generasi agar mampu berpikir kreatif demi menciptakan karya yang inovatif dengan beradaptasi melalui kolaborasi virtual era digital di mana CoFest 2021 juga berkolaborasi secara virtual baik dengan pihak Internal maupun eksternal UPJ.

Rangkaian acara yaitu terdapat lima perlombaan dan lima seminar daring dengan menghadirkan beberapa pembicara ternama seperti Bimoky, Sruput Nendang (Marco & Marlo), Ikram Afro, Sania Leonardo, Reality Club, dan Rizky Aulia (Kiki Ucup). CoFest 2021 berhasil dan sukses mendatangkan peserta sebanyak 1600 orang dari seluruh Indonesia.

Rangkaian kegiatan perlombaan dan seminar daring telah usai dan sukses diselenggarakan pada 3 – 5 Maret 2021. Perlombaan tersebut meliputi poster, public speaking, voice over, kampanye sosial, dan pembawa acara berita dengan diikuti oleh 100 peserta dari SMA dan Universitas seluruh Indonesia. Terdapat lima kegiatan seminar daring di acara CoFest 2021 meliputi “Podcast Sebagai Media Bebas Berkarya”, “Media Sosial Jaga Eksistensi Industri”, “Konten Singkat yang Terus Meningkat”, “Komunikasi Pemasaran di Masa Pandemi”, dan “Konsep Virtual, Solusi Industri Musik” dengan menghadirkan 200 – 500 peserta di setiap harinya yang tersebar dari Sabang – Merauke.

CoFest 2021 dibuka Rabu, 3 Maret 2021 dengan seminar daring “Podcast Sebagai Media Bebas Berkarya” menghadirkan Bimoky (Voice Over Talent dan Podcaster Malam Kliwon) serta Sruput Nendang Marco & Marlo (Content Creator dan Podcaster Sruput Nendang).

Bimoky membagikan tanggapannya mengenai acara CoFest 2021 dan pengalamannya saat menjadi pembicara “Secara konsep acara sih luar biasa ya, ini salah satu acara yang h minus dua bulan dari segi promosi dan lain-lainnya gokil banget. Terus dari peserta gak nyangka 300 dan bisa berafiliasi dengan kampus-kampus lain keren sih,” ujar Bimoky.

dprd tangsel

Di hari yang sama mengadakan seminar daring “Media Sosial Jaga Eksistensi Industri” menghadirkan Deddy Widjanarko (Head of Bussines Deveploment Web Tv Asia), Karel Anderson (Head of Brand Communication Detik.com), dan Donny Andrian (Senior Social Manager IDN Media).

Pada hari kedua Kamis, 4 Maret 2021 CoFest mengadakan seminar daring “Konten Singkat yang Terus Meningkat menghadirkan Ikram Afro (Content Creator dan TikTokers @ikramafro) dan Sania Leonardo (TikTokers @panggilakubambang) membahas bagaimana penggunaan platform TikTok sebagai sarana dalam membuat konten yang menarik dan menghibur.

Seminar daring selanjutnya “Komunikasi Pemasaran di Masa Pandemi” menghadirkan Eka Rini (Owner Dennis Catering Jakarta), Annisa Thabiina (Head of Offline Marketing Zalora Indonesia), dan Rinaldi Tjhin (Chief Services Officer SIRCLO) membahas bagaimana perusahaan melakukan komunikasi pemasaran untuk bisa bertahan dan berkembang di masa pandemi Covid-19.

Di hari ketiga Jumat 5 Maret 2021 sekaligus hari terakhir dan penutupan dari CoFest 2021 mengadakan seminar daring “Konsep Virtual, Solusi Industri Musik” menghadirkan Reality Club (Band Musik Indie Rock) dan Rizky Aulia atau Kiki Ucup (Enterpreneur dan Program Director Synchronize Festival). Fathia Izzati vocalist Reality Club menyampaikan harapannya kepada seluruh generasi agar mampu beradaptasi di era digital saat ini. Menurut Chia salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menjadi orang yang kreatif.

“Jangan takut untuk meraih apapun cita-cita kalian dan jangan takut untuk eksplore lagi jadi jangan stuck di satu ide aja, teruslah berkarya dan teruslah menjadi orang yang kreatif dan memajukkan bangsa.” Ujar Fathia.

Acara ditutup melalui YouTube Live Streaming Kompress UPJ dengan menampilkan hiburan dari Mahasiswa Ilmu Komunikasi UPJ yaitu Kafka Afdal dan Nabila Nadazera.

Communication Festival (COMMFEST) merupakan sebuah acara tahunan yang diselenggarakan oleh Program Studi Ilmu Komunikasi, Universitas Pembangunan Jaya yang pertama kali diselenggarakan pada tahun 2016 dengan tema “Super Entrepreneur”, lalu di tahun 2017 terdapat dua COMMFEST yaitu “Diginesia” dan “Evolution of Mass Media (EVODIUS) dan berkolaborasi dengan Program Studi Manajemen, Psikologi, dan Akuntansi.

Kemudian pada tahun 2018 mengangkat tema “Creative Entrepreneur Dare to Innovate and Inspire People (CREDIT TITLE)”. Pada tahun 2019, COMMFEST berganti nama menjadi Collaboration Festival (Co-Fest) dengan tema “Spirit of Millennials and Gen Z” dengan mendatangkan sekitar lebih dari 5000 penonton saat penutupan acara di Bintaro Jaya Xchange Mall. Pada tahun 2021, Collaboration Festival (CoFest) dengan tema “Kreasi Digital Penggerak Generasi” diselenggarakan secara virtual untuk pertama kalinya. (*/Red)

Golkat ied