Kodim 06/03 Lebak Gandeng Organisasi Mahasiswa Untuk Bantu Program Vaksinasi

LEBAK– Pandemi virus Covid-19 masih belum usai. Berbagai langkah dilakukan pemerintah demi menekan penyebaran virus, termasuk pemberian vaksin covid-19.

Hal tersebut juga yang melatarbelakangi Komando Distrik Militer (Kodim) 06/03 Lebak dengan menggandeng sejumlah Organisasi Kemahasiswaan dan Pemuda (OKP) seperti HMI, HMI-MPO, GMNI, PMII, KUMALA, KAMMI dan KNPI, untuk ikut serta dalam vaksinasi masal di Markas Kodim yang berada di Jalan Sunan Giri nomor 89, Muara Ciujung Timur, Kecamatan, Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.

“Sudah hampir dua minggu pelaksanaan kegiatan Vaksinasi yang dilaksanakan di Aula Kodim 0603/Lebak yaitu salah satu  bentuk pencegahan guna meningkatkan imun tubuh terhadap Virus Covid-19, serta memutus mata rantai penularan virus Covid-19,” ujar Letkol Inf Nur Wahyudi, Dandim 06/03 Lebak kepada Faktabanten.co.id, Senin (19/07/2021).

Letkol Inf Nur Wahyudi melanjutkan, bahwa sebagai bentuk mewujudkan persatuan dan kesatuan maka dipandang perlu Militer, Kepolisian, Pemuda juga Mahasiswa tanpa terkecuali harus siap bekerja untuk kemanusiaan. Agar dapat menjalankan amanah kesatuan dan persatuan.

Dilain sisi Cucu Komarudin sebagai perwakilan dari KNPI Lebak mengucapkan, dalam situasi pandemi saat ini pemuda dan mahasiswa tidak boleh diam, yang artinya, pemuda dan mahasiswa harus turun ke gelanggang kedepan untuk meminimalisir penyebaran covid 19, salah satunya dengan membantu menjadi tenaga atau relawan, untuk mensosialisasikan wajib vaksinisasi ke seluruh elemen masyarakat, mulai dari tingkat desa, kecamatan sampai kabupaten.

“Jika pemuda dan mahasiswa adalah garda terdepan masyarakat (penyambung lidah) maka pemuda hari ini harus berada di tengah-tengah masyarakat, berada ditengah-tengah masyarakat untuk membantu pemerintah dalam melaksanakan vaksinisasi. Karena dalam situasi seperti ini kita tidak bisa memusnahkan virus selain menjaga imun tubuh dan melaksanakan vaksinisasi kepada tiap-tiap individu,” jelas Cucu.

“Tidak hanya menjadi relawan yang siap menjadi tenaga pembantu, bahwa keberadaan pemuda dan mahasiswa juga, harus tetap memberikan masukan dengan usul kongkrit, seperti membantu menyebarkan bantuan dari pemerintah yang berupa sembako agar tetap sasaran,” tutup Cucu.(*/EzaYF).

Honda