Bupati Serang Akui RSUD Drajat Prawiranegara Masih Kurang Ruangan

SERANG – Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, mengatakan bahwa RSUD Dr Drajat Prawiranegara Serang masih membutuhkan ratusan ruangan untuk menampung pasien.

Rumah Sakit Drajat Prawiranegara ditunjuk menjadi rumah sakit rujukan oleh Kementerian Kesehatan RI untuk pasien kabupaten/kota lain.

Saat ini, Bupati mengaku membutuhkan sekitar 700 ruangan. Sementara baru memiliki sekitar 400 ruangan, sehingga tidak bisa menampung pasien lebih banyak lagi.

“Masih butuh ruangan, cukup banyak untuk pelayanan rumah sakit ini karena rumah sakit ini jadi rujukan 5 kabupaten/kota di Banten,” ungkap Tatu usai Peresmian Gedung Mawar- Wijaya Kusuma
RSUD Drajat Prawiranegara dan Penyerahan Reward Kader Kesehatan Kabupaten Serang, Selasa (15/5/2018).

Siang tadi, 15 Mei 2018, dua ruangan yang memiliki dua lantai dengan kapasitas 41 ruangan telah diresmikan untuk dapat mengurangi keterbatasan ruangan yang belum terpenuhi oleh layanan RSUD.

Tatu berharap akan ada bantuan fasilitas kesehatan dari Pemprov, sebab, penetapan RSUD Drajat Prawiranegara menjadi rumah sakit rujukan oleh Kementerian Kesehatan RI berdasarkan usulan dari Pemprov Banten.

“Kita Pemda Kabupaten Serang sangat berharap bantuan fasilitas-fasilitas yang ada. Persoalan ruangan, peralatan, tenaga medis, karena menangani pasien dari lima (kabupaten/kota) kan beda,” ucapnya.

“Jumlah pasien pasti akan banyak. Mudah-mudahan anggaran dari Provinsi maupun pusat bisa membantu,” imbuhnya. (*/Dave)

Honda