CILEGON – Eskalator atau tangga berjalan di gedung bekas Matahari Lama yang terletak di Cilegon, menjadi sorotan setelah dilaporkan hilang dan diduga dicuri.
Eskalator di eks Matahari Lama Cilegon tersebut, yang sudah lama terbengkalai dan tidak berfungsi, memang menjadi pemandangan yang kurang mengenakkan bagi warga sekitar. Namun, keberadaannya yang hilang mengejutkan banyak pihak.
Karena tentunya, apabila eskalator yang merupakan aset milik Pemerintah Kota Cilegon itu menghilang, nilai kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Menurut keterangan dari salah seorang informan yang tak ingin disebutkan namanya, tangga berjalan di eks Matahari Lama Cilegon hilang dicuri. Informasi tersebut disampaikan kepada Fakta Banten pada tanggal 29 November 2023, siang hari.
Setelah itu, wartawan Fakta Banten berusaha untuk melakukan verifikasi ke lokasi Gedung Matahari Lama Cilegon yang saat ini terbengkalai pada sore harinya.
Diketahui saat ini lokasi tersebut dimanfaatkan bagian halamannya saja oleh para warga untuk dijadikan tempat berjualan.
Ketika melakukan verifikasi, terlihat dari luar, bagian dalam Matahari Lama Kota Cilegon yang sudah berserakan sampah, gelap dan tak terawat.
Terlihat pula dengan mata memandang, Eskalator Matahari Lama, yang hanya tersisa bagian Handrail atau bagian pegangan tempat pengunjung meletakkan tangan saat menaiki eskalator.
Sedangkan bagian steps atau pijakan sudah tidak ada, diduga hilang dicuri. Saat itu, bagian pintu depan matahari lama masih terbuka dan masih bisa digunakan untuk melihat bagian dalam yang tak terawat, hanya saja tidak bisa dilalui karena harus menggunakan tangga.
Ketua Umum Pengurus Daerah Pelajar Islam Indonesia Kota Cilegon, Adi Gustiadi juga menyampaikan keprihatinannya atas hilangnya aset negara yang senilai ratusan juta.
Bahkan Adi mengatakan bahwa saat ini pintu depan matahari lama yang tadinya dibuka, sekarang sudah ditutup sehingga masyarakat tak bisa melihat eskalator yang berada di bagian dalam ex matahari lama Cilegon.
“Kemarin malam, sepulang menonton bioskop, saya mengecek dan melihat-lihat ke Matahari Lama Cilegon yang katanya eskalatornya hilang. Tapi saat saya ingin melihat, pintu depan sudah ditutup dengan menggunakan papan atau spanduk dan bambu, sehingga sulit melihat ke bagian dalam,” kata Adi saat diwawancarai pada Rabu (6/12/2023).
Ia berharap agar pelaku pencurian tangga matahari dapat segera ditemukan, walaupun memang eskalator tersebut sudah tidak bisa terselamatkan.
“Walaupun saat ini tangga sudah dijual oleh pelaku, ya minimal pelaku ditangkap dan diadili, karena ini aset negara, aset pemkot, harus dijaga dan dirawat,” tegas Adi. (*/Hery)
