CILEGON – Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Cilegon, Rufaji Zahuri, menghimbau kepada nelayan yang ada di pangkalan agar berhati-hati terkait cuaca buruk yang mengakibatkan kerusakan dan kehilangan banyak kapal nelayan.
Para nelayan diimbau untuk tetap waspada dan memprioritaskan keselamatan selama menghadapi kondisi cuaca ekstrem ini. Upaya koordinasi antar pangkalan terus dilakukan untuk meminimalkan risiko kerugian lebih lanjut.
“Kami masih memantau masing-masing pangkalan yang ada di Cilegon. Kami menghimbau kepada seluruh nelayan untuk tetap berhati-hati, menjaga komunikasi antar pangkalan, dan mengutamakan keselamatan,” ungkap Rufaji dalam pernyataannya, Rabu, (4/12/2024)?
Cuaca buruk disertai ombak besar telah menyebabkan banyak kapal nelayan rusak dan sebagian bahkan hanyut terbawa arus. Berdasarkan pantauan sementara, sekitar 50% kapal nelayan di wilayah tersebut mengalami kerusakan parah atau hilang.
Proses pendataan kapal yang rusak dan pencarian kapal yang hilang masih tertunda akibat kondisi cuaca yang belum memungkinkan.
Rufaji juga menyampaikan rencana kunjungan langsung ke pangkalan-pangkalan nelayan untuk memastikan situasi dan memberikan dukungan moral.
“Insya Allah siang ini kami akan melakukan kunjungan ke pangkalan-pangkalan yang ada di Cilegon untuk memastikan kondisi dan memberikan dukungan moril kepada para nelayan akibat cuaca buruk ini,” tambah Rufaji. (*/Ika)