Inspektorat Cilegon dan BPKP Banten Gelar Entry Briefing di PCM, Ini Yang Akan Diaudit

 

CILEGON – Tim perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Banten bersama sama inspektorat melakukan entry briefing atau pemeriksaan pendahuluan internal terhadap jalan akses menuju pelabuhan warnasari untuk tahap pertama dan dibangun sejak tahun 2020 lalu yang menelan anggaran 39 milliar dan sampai saat ini belum dimanfaatkan.

Dasar itulah yang menjadi alasan Pemerintah Kota Cilegon melalui Inspektorat bersama menggandeng BPKP untuk melakukan pemeriksaan terhadap jalan tersebut.

“Audit ini atas mandatori dari Pak Walikota kaitan dengan pembangunan jalan tahap pertama PCM itu, yang dilaksanakan tahun 2020, itu memang di RUPS udah ada dan pak Wali minta ditindaklanjuti untuk di audit, kita kerjasama dengan BPKP,” kata Inspektur Pembantu (Irban) IV Didin S Maulana kepada Fakta Banten, Senin, (6/12/2021).

Didin menjelaskan ini adalah tahap pengumpulan data mulai dari proses perencanaan pengadaan, pelaksanaan pengadaan, pembayaran dan sampai mengecek fisik secara langsung.

“Jalan itu sudah dibangun tapi belum dimanfaatkan, kenapa gitu tuh? Kan seharusnya dibangun sayang kan 39 miliar, udah dibangun tapi belum dimanfaatkan, itu kenapa belum dimanfaatkan, kita cek kenapa belum dimanfaatkan, dari mulai proses perencanaannya seperti apa, termasuk nanti dicek juga defisitnya,” ujar Didin.

Di tempat yang sama perwakilan tim BPKP Provinsi Banten Bidang Investigasi Hurmaelis mengatakan pihaknya sedang melakukan perkenalan dan mengumpulkan data.

“Kita melaksanakan tugas audit tujuan tertentu ada tiga orang, khusus untuk jalan saja yang kita periksa, bukan yang lain lain itu aja, ya kita kenalan dulu, kita kan belum pernah kesini, kita minta dokumen yang kita perlukan, besok kita kesini lagi,” katanya.

President Director PT Pelabuhan Cilegon Mandiri, Muhammad Willy menyambut baik kedatangan dari inspektorat dan BPKP terlebih ia baru menjabat selama satu minggu.

“Kedua-duanya akan memberikan masukan kepada kita, bagi saya sih positif, artinya ya ke depan agar kami tidak salah jalan. Tahap satu jalan ini ketika saya masuk ya udah selesai, pada dasarnya saya mengikuti saja ya,” ujar Willy.

Karena baru berjalan satu Minggu Willy mengaku akan melakukan penyesuaian penyesuaian kebutuhan sesuai dilapangan dan akan melakukan evaluasi secara besar besaran.

“Mana yang kita miliki kita harus cek, saya bekerja sama dengan komisaris, kita sama sama membangun PCM ini,” ujarnya.

Willy juga turut menyebut PCM adalah potensi yang sangat besar untuk masyarakat kota Cilegon, mulai dari letak geografis, kedalaman laut sampai potensi volume kapal yang berlabuh.

“Ini potensinya ada, tapi perlu kerja sama dari semua pihak lah untuk support, kemudian dari stakeholder yang lain untuk mensupport juga, kalau ada ide ide tolong kasih masukan yang konstruktif,” pungkasnya. (*/Ihsan)

Comments (0)
Add Comment