PANDEGLANG – Bupati Pandeglang. Irna Natulita mengaku sangat geram melihat ketua kelompok Tani Maju penerima program Unit Pengolahan Pupuk organik pada 2016 lalu, yang berlokasi di Kampung Cibangkung Desa Tegal Papak Kecamatan Pagelaran yang telah berani menjual alat-alat pertanian dari program bantuan Unit Pengelolaan Pupuk Organik (UPPO).
Irna Narulita juga meminta Dinas Pertanian Kabupaten Pandeglang untuk segera menginventarisir sisa peralatan dari program UPPO tersebut, serta mencari tahu keberadaan peralatan yang diduga dijual oleh ketua kelompok Tani Maju.
“Memang ketua kelompok ini (Radim) sudah tidak lagi beritikad baik, tapi kami harus mencari tahu keberadaan motor roda tiga yang digadaikan tersebut, semua barang yang dihibahkan negara harus segera dikembalikan,” ujarnya saat ditemui di salah satu sekolah di Pandeglang, Senin (14/8).
Meski demikian, Pemerintah Kabupaten Pandeglang, tidak akan membawa persoalan tersebut ke ranah hukum jika kelompok tani yang saat ini bermasalah ada itikad baik untuk mengembalikan barang-barang yang dijual oleh ketua kelompoknya tersebut.
“Tidak perlu inspektorat juga turun, atau pun dibawa ke ranah hukum jika kelompok tani tersebut mempunyai itikad baik untuk mengembalikannya,”pungkasnya. (*)
