Korban Tewas dari Ledakan Kapal di Puloampel Dapat Santunan Rp 50 Juta

SERANG – Supriyadi (Mandor) salah seorang korban yang meninggal dunia pada peristiwa ledakan di dalam kapal KMP Kendhaga Nusantara 14 milik Kementrian Perhubungan RI yang sedang dibangun oleh PT Krakatau Shipyard, Jumat (11/8/2017) kemarin, akhirnya mendapatkan santunan dari pihak manajemen proyek tersebut sebesar Rp 50 Juta.

Santunan itu langsung diberikan kepada orang tua Supriyadi, Sabtu (12/8/2017), oleh Direktur Perhubungan Laut Kemenhub RI Bay Mokhamad Hasani, dengan didampingi Direktur PT Krakatau Shipyard Askan Naim.

Keluarga korban merupakan warga lokal yang beralamat di Jalan Raya Puloampel KM 17, Kabupaten Serang.

Usai memberikan santunan Bay Mokhamad Hasani mengatakan, santunan yang diberikan ini adalah salah satu bukti bahwa pihak manajemen peduli dan turut berbela sungkawa kepada korban.

“Ya pada hari ini pihak manajemen bersama KSO Kodja Bahari memberikan bantuan pada keluarga korban Supriyadi sebesar Rp 50 juta dan untuk hak – hak yang lain nanti juga akan diberikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujarnya.

Golkar HUT Banten

Sementara itu Askan Naim, selaku Direktur PT Krakatau Shipyard mengatakan, setiap korban yang meninggal dunia akan mendapatkan hak yang sama, sedangkan yang korban luka – luka juga biayanya akan ditanggung hingga penyembuhan oleh pihak manajemen.

“Semuanya tanggung jawab dari KSO sampai dia sembuh dan setelah pulih akan dipekerjakan kembali,” ujarnya. (*)

 

Dindik HUT Banten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien