Dampak El Nino, Kepala Dinas Pertanian Banten Sebut Kekeringan di Kabupaten Serang Capai 1.145 Hektar

SERANG – Bencana kekeringan melanda sejumlah wilayah yang ada di Indonesia,  termasuk Provinsi Banten mengalami kekeringan atau El-Nino.

Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten Agus M Tauchid mengatakan kekeringan di wilayah Kabupaten Serang mencapai 1.145 Hektar.

“Update data keadaan kekeringan di Kabupaten Serang sampai dengan tanggal 15 September 2023 seluas 1.145 hektar,” ucap Agus kepada wartawan di sela kegiatan panen raya di Tanara, Minggu (17/9/2023).

Lanjut, Agus mengungkapkan sejumlah wilayah yang mengalami kekeringan berat (Puso) berada di wilayah Kabupaten Serang.

“Untuk Puso Ada di Kecamatan Padarincang, Ciruas, Lebakwangi dan Tanara,” ucapnya.

Pijat Refleksi

“Sejumlah wilayah yang mengalami kekeringan di kabupaten serang terdiri dari, kekeringan Ringan 407 Ha, Sedang 344 Ha, Berat 261 Ha, dan Puso 133 Ha,” tambahnya.

Mengantisipasi hal tersebut, menurutnya Pemprov Banten sudah memberikan bantuan untuk kelompok tani berupa pompa air yang akan dipasang di area persawahan.

“Pemprov Banten akan memberikan bantuan pompa air 2 unit yang akan dipasang di pesawahan kelompok tani Desa Cerukcuk Kecamatan Tanara dan akan dipasang secepat mungkin agar pertanian bisa dilanjut kembali,” ucapnya.

Diakuinya, Pemprov Banten berhasil memulihkan 95 Hektar lahan pertanian dari fenomena kekeringan El Nino.

“Dan lokasi yang berhasil dipulihkan seluas 95 hektar, dengan 25 ha berhasil dipanen,” pungkasnya. (*/Fachrul)

KPU Cilegon Terimakasih
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien