Jenguk Penderita Gagal Ginjal, Camat Cikulur Siap Tanggung Biaya Berobat
LEBAK – Santer kabar tentang pemberitaan seorang pemuda bernama Juned (21) yang harus menahan dan berjuang melawan rasa sakit gagal ginjal selama kurun waktu tiga bulan yang telah dideritanya.
Mendengar kabar tersebut, pihak pemerintah daerah mulai dari Camat Cikulur, Kepala Desa Muara Dua, Kepala Puskesmas, dan TKSK, bergerak cepat untuk dapat menyambangi dan menengok kondisi terkini korban gagal ginjal tersebut.
“Tadi kami dari aparat pemerintahan daerah sudah menengok kondisi korban secara langsung dengan keluarganya dan memberikan santunan yang sifatnya sementara, sekaligus mengecek kelengkapan surat jaminan kesehatan dan juga yang bersifat bantuan lainnya,” kata Habib Abdillah, Camat Cikulur kepada faktabanten.co.id, Jum’at, (16/11/2018).
Habib Abdillah menuturkan, pihaknya sudah berkomunikasi dengan Dinas Pangan untuk dapat memberikan bantuan yang sifatnya logistik untuk dapat meringankan keluarga korban, dan mengusulkan kepada keluarga untuk kembali membawa Juned berobat.
“Saya sudah sampaikan kepada pihak keluarga korban untuk dapat kembali dirujuk dengan biaya kami yang menanggung, namun karena memang keluarga ingin mempertimbangkan kembali karena dengan alasan sudah berobat ke sana-sini akhirnya kami pun memutuskan untuk kembali datangi korban pada hari Senin besok agar kiranya keluarga mengizinkan korban kembali diperiksa oleh dokter ahli karena ini bagian dari tugas kami,” jelas Habib Abdillah.
“Harapan saya semoga ke depannya masyarakat ataupun aparatur pemerintahan dari mulai RT/RW hingga ke atas mampu bersinergi dalam situasi kekeluargaan, jangan sampai ketika ada persoalan itu kami tidak mengetahui justru mengetahuinya dari orang lain,” tegasnya, (Eza Y,F).