60 Persen Lurah dan Kasi PPM di Cilegon Disebut Tak Paham Soal Pengelolaan Kelembagaan Posyantek
CILEGON – Lurah dan para Kepala Seksi (Kasi) Perekonomian dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) sekota Cilegon tidak paham soal pengelolaan kelembagaan Posyantek.
“Diperkirakan ada 60 persen Lurah dan Para Kasi PPM yang tak paham tentang pengelolaan Posyantek,”ungkap Ketua Forum Komunikasi Posyantek Kota Cilegon, Teguh saat Rapat Kerja Forum Komunikasi Posyantek tingkat Kota Cilegon yang di gelar di salah satu Hotel di Kota Cilegon, Jumat, (25/10/2024).
Teguh menambahkan, ketidakpahaman para Lurah dan para Kasi itu disebakan mereka (Lurah dan Kasi PPM – Red) tidak pernah sharing dan tidak mau belajar tentang Posyantek ke para pengurus Posyantek terkait program yang ada di tingkat Kelurahan.
“Oleh karena mereka tidak pernah sharing kepada kami pengurus, anggaran yang sebesar Rp10 Juta jadi tidak efektif pengelolaanya dan hanya habis untuk makan minum (Mamin) saja, akibatnya program Posyantek di tingkat Kelurahan tidak efektif,” kata teguh
Teguh mengatakan, data Posyantek di Kota Cilegon dari tahun ketahun selalu berubah – ubah. Ia merinci di tahun 2022 Posyantek yang aktif hanya 14 Posyantek dan yang tidak aktif 29 Posyantek.
Di tahun 2023 Posyantek yang aktif 23 Posyantek dan yang tak aktif 20 Posyantek. Di tahun 2024 ini ada sedikit penambahan yakni yang aktif 26 Posyantek dan yang tidak aktif 17 Posyantek.
Hal senada juga dikatakan Salman salah seorang pengurus Forum Komunikasi Posyantek Kecamatan Cibeber ia mengatakan bahwa para Lurah dan para Kasi tidak memahami dan menguasai tentang posyantek sehingga program Posyantek di tingkat Kelurahan tidak berjalan efektif.
“Maka untuk itu mereka (Lurah dan Kasi -Red) perlu memperdalam dan sering sering sharing dengan para pengurus Posyantek sehingga ke depannya Posyantek yang ada di Kelurahan maju dan bisa berkarya demi kemaslahatan warga,” katanya.
Hadir dalam Rapat Kerja tersebut, Kabid Penelitian dan Pengembangan ( Litbang) Bappedalitbang Rina Fatwa Aulia, Analis Kebijakan Ahli Muda Andi Pratama Putra, Perencana Ahli Muda Wenni Vionita dan pengurus Forum Komunikasi Pengurus Posyantek se Kota Cilegon. (*/Red)