CILEGON – Rapat Koordinasi Komisariat Wilayah (Rakorkomwil) III Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonsia (Apeksi) yang digelar mulai 7 hingga 9 Mei 2023 dapat meningkatkan sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Cilegon sebagai tuan rumah.
Sebab, Rakorkomwil tersebut diikuti oleh 25 wali kota di wilayah Provinsi Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Tengah.
Dengan demikian, maka para wali kota yang membawa rombongan para pejabatnya akan membantu geliat ekonomi di Kota Cilegon, mulai dari perhotelan, jajanan yang diproduksi para UMKM hingga pengenalan seni budaya dan masakan khas Kota Cilegon seperti rabeg.
“Kami meyakini bahwa (Rakorkomwil III Apeksi-red) akan meningkatkan PAD Kota Cilegon. Terbukti, di sini (The Royale Krakatau Hotel Cilegon-red) 100 persen sudah dibooking oleh pemerintah kota peserta Rakorkomwil, termasuk juga hotel lain di Kota Cilegon. Belum lagi nanti beli oleh-oleh, cendramata dan makanan khas Kota Cilegon,” kata Wali Kota Cilegon Helldy Agustian, Minggu 7 Mei 2023.
Momentum Rakorkomwil tersebut, tambah Helldy, bertepatan dengan rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Cilegon ke-24, sehingga dapat dipadukan untuk mempromosikan seni budaya dan makanan khas Kota Cilegon.
“Melalui Cilegon Fest, kita promosikan seluruh produk UMKM. Ada juga stand-stand OPD (Organisasi Perangkat Daerah) Kota Cilegon yang akan menyampaikan informasi terkait program pemerintah yang akan, sedang dan telah dilakukan. Ada juga penampilan seni debus dan band-band lokal bersama artis Nasional Enji dan Naff (Grup Band-red). Kita ingin band-band lokal bisa termotivasi dan bisa eksis secara Nasional,” tambahnya.
Selain itu, Helldy menjelaskan, pihaknya juga akan menggelar kegiatan memasak rabeg sebagai makanan khas Kota Cilegon dengan melibatkan 25 wali kota peserta Rakorkomwil.
“Kita akan bikin Rekor Muri Memasak Rabeg (Masakan khas masyarakat Kota Cilegon-red). Kita akan perkenal Makanan Rabeg secara Nasional. Kita akan masak rabeg bersama-sama. Memotong kambing dan hasil masakannya kita sajikan untuk masyarakat Kota Cilegon,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Apeksi yang juga Wali Kota Bogor Bima Arya menilai bahwa Kota Cilegon merupakan kota madya yang berkembang cukup pesat.
“Kota Cilegon wilayah industri yang memiliki banyak potensi. Pak Helldy (Wali Kota Cilegon-red) punya banyak inisiatif, terobosan-terobosan yang diapresiasi,” ungkapnya.
Menurut Bima Arya, langkah Wali Kota Helldy Agustian dalam membangun Kota Cilegon menjadi motifasi bagi wali kota lain.
“Pak wali ini (Helldy Agustian-red) punya rencana-rencana ke depan dengan jumlah penduduk 460.000, kemudian ada trobosan dalam penanganan sampah. Kota-kota belajar kesini (Cilegon-red), pendanaannya, pengelolaannya menjadi inspirasi bagi kota-kota lain. Tentu ini bisa menjadi motifasi bagi temen-teman wali kota semua. Meski memang beda partai, tentu akan beda capres, namun tujuan kita sama melayani masyarakat harus tetap optimal,” katanya. (*/Adv)
