Pemuda Pancasila MPC Cilegon Minta PT Selago Makmur Terbuka Soal Rekrutmen Tenaga Kerja
“Gunungsugih dengan Anyer itu kan wilayah terdekat PT Selago, jadi satu kesatuan juga, secara administratif memang beda tapi kan secara kewilayahan, budaya dan kekeluargaan Anyer dan Gunungsugih sama-sama harus diberdayakan juga oleh industri,” tandas Eka.
Sebelumnya, Ketua Karang Taruna Kecamatan Anyer, Eka Yulianto menyatakan, mengecam keras kebijakan manajemen PT Selago Makmur yang selama ini tidak menghargai SDM lokal.
“Awalnya kami warga sangat mendukung dan berharap besar terus tumbuhnya industri di sekitar kami, agar bisa membawa kebaikan, tapi faktanya bertolak belakang dari harapan itu. Tahun lalu kasus PHK puluhan karyawan lokal terjadi, eh ternyata PT Selago malah merekrut karyawan dari luar daerah. Ini kan sudah menyakiti kami warga sekitar,” ungkap Eka kepada awak media, Senin (15/3/2021).
Kekecewaan serupa juga ditegaskan oleh Ketua Pemuda Pancasila PAC Kecamatan Anyar, Ues Abu Bakar. Ues bahkan menuding adanya praktik nepotisme dan merendahkan SDM lokal dalam rekrutmen tenaga kerja yang dilakukan PT Selago Makmur baru-baru ini.
“Ini jelas pelecehan dan menganggap rendah kualitas SDM lokal,” tegas Ues menambahkan.
Ues juga mengaku pihak Manajemen PT Selago Makmur Plantation selama ini menutup komunikasi dengan pihaknya. Karena itu, sejumlah elemen masyarakat di Kecamatan Anyer akan bergabung untuk gerakan aksi sebagai bentuk protes.
“Saya menilai telah terjadi diskriminasi terhadap pekerja maupun pengusaha lokal, karena itu terbukti dengan banyaknya tenaga kerja dan vendor dari luar daerah. Ada indikasi kuat, beberapa oknum manajemen bersikap nepotisme, menutup peluang usaha dan menganaktirikan potensi lokal di Anyer khususnya. Kami sudah mulai marah, dan jangan salahkan kami jika kami akan turun aksi dan mengusir mereka dari tanah kami ini,” ujar Ues lantang. (*/Abidin)