Bocoran Survei Pilkada Cilegon: Helldy Tertinggi, Disusul Dede Rohana, Isro Mi’raj, dan Robinsar

BPRS CM tabungan

 

CILEGON – Dua bulan lebih jelang pendaftaran calon walikota dan wakil walikota Cilegon, nama-nama tokoh politik yang masuk bursa kandidasi sudah mulai dianalisis peluangnya oleh lembaga survei.

Adalah lembaga survei Voxpol Center Research & Consulting salah satu yang telah memotret elektabilitas para bakal calon Walikota Cilegon yang sudah muncul ke publik.

Bocoran data dari internal Partai NasDem, hasil survei elektabilitas bacalon Walikota Cilegon 2024 tertinggi masih ditempati petahana Helldy Agustian, disusul Dede Rohana Putra, Isro Mi’raj, kemudian Robinsar.

Menurut info, ada 10 nama bacalon Walikota Cilegon yang dipotret elektabilitasnya oleh Voxpol Center Research & Consulting.

Berikut urutan hasil surveinya:
1. Helldy Agustian : 24,3 persen,
2. Dede Rohana Putra : 14,5 persen,
3. Isro Mi’raj : 14,1 persen,
4. Robinsar : 13,0 persen,
5. Sanuji Pentamarta : 1,8 persen,
6. Ratu Ati Marliati : 0,7 persen,
7. Alawi Mahmud : 0,5 persen,
8. Muhibudin 0,2 persen,
9. Hawasi Sabrawi 0,2 persen, dan
10. Fadli Kristiandi 0,2 persen.

Dari hasil survei tersebut juga diketahui masih ada sebanyak 30 persen responden yang memilih tidak tahu atau tidak menjawab.

Menurut sumber yang diterima Fakta Banten, survei yang dilaksanakan Voxpol Center Research & Consulting ini merupakan bagian dari tahapan penjaringan bacalon Walikota dan Wakil Walikota Partai NasDem Kota Cilegon.

Dikonfirmasi wartawan terkait informasi hasil dari survei Voxpol Center Research & Consulting, Ketua Tim Penjaringan bacalon Walikota dan Wakil Walikota Cilegon Partai NasDem, Abdul Muin, membenarkan adanya kerjasama dengan lembaga survei tersebut.

Loading...

Meski begitu, Abdul Muin belum bersedia memberikan informasi detail tentang hasil survei internal partainya itu.

“Iya kita dari Voxpol surveinya tapi kan yang namanya partai survei kan ada beberapa hal yang seharusnya belum dirilis. Kalau dari kami belum,” kata Muin kepada wartawan, Selasa (4/6/2024).

Abdul Muin bahkan mengaku tidak setuju bahwa rilis hasil survei Voxpol yang beredar tersebut dikaitkan dengan partainya.

“Seharusnya hal itu belum dirilis kalau memang hal itu sudah ada kita mau menelpon Voxpol, mau marahin Voxpol sudah bocorin hasil,” tegasnya.

Muin mengungkapkan hasil survei bukan jadi jaminan untuk mendapatkan SK bacalon Walikota atau Wakil Walikota yang diusung oleh DPP NasDem.

Selain soal elektabilitas dan popularitas, masih ada faktor-faktor lain yang menjadi pertimbangan lain untuk mengusung calon di Pilkada kali ini.

“Belum tentu. Tapi dari sudut pandang mana kita lihat apakah dari popularitasnya apakah elektabilitas nya, kita lihat semua,” jelasnya.

Muin juga menegaskan semua bakal calon masih berpeluang mendapatkan SK DPP NasDem untuk maju di Pilkada November 2024 mendatang.

“(Semua) Masih (berpeluang) dan itu hak DPP untuk rekomendasi bukan hak DPD dan hak DPW. Kata DPP menentukan A, ya nggak bisa kita ngomong itu, kan harus tunduk ke DPP,” pungkasnya. (*/Rijal)

KPU Pdg Coklit
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien