CILEGON – Seusai menemukan yang diduga merupakan serangga di dalam fried chicken pesanannya, seorang pelanggan mendatangi Restoran cepat saji McDonald’s Cabang Warnasari, Cilegon, pada Sabtu (22/7/2023) malam.
Nurrohman, pelanggan yang dikagetkan dengan temuan dugaan serangga dalam ayam goreng yang dipesan pada Sabtu (22/7/2023) pukul 11.37 WIB, melalui Drive Thru, melakukan komplain atau pengaduan secara langsung kepada pihak McDonald’s.
Pria asal Kota Cilegon itu kembali mendatangi McDonald’s Cabang Telkom Warnasari pada pukul 18.16 WIB dan langsung menghadap kepada pihak restoran.
Namun disayangkan, yang menerima pertama keluhan dari Nurrohman adalah Asisten General Manager yang bernama Dicky Nugraha.
Dicky Nugraha juga mengatakan, dirinya tidak mempunyai wewenang dan hak untuk menjelaskan dan memberikan klarifikasi lebih lanjut terkait keluhan yang disampaikan oleh Nurrohman.
Maka dari itu, sekira 2 jam lamanya, Nurrohman diminta untuk menunggu General Manager McDonald’s Cabang Telkom Warnasari, Dyah P. Widowati yang langsung meluncur dari rumahnya ketika mendengar kabar terkait keluhan pelanggan.
Setelah bertemu, Nurrohman menyampaikan keluhan serta tegurannya kepada Dyah P. Widowati.
Ia mengatakan, bahwa Restaurant setingkat McDonald’s yang sudah memiliki cabang dimana-mana, seharusnya tidak ceroboh dan teledor terhadap kehigienisan dan kebersihan dari makanan yang disajikan.
“Di sini saya hanya menyampaikan keluhan dan menegur kepada pihak restoran McDonald’s, supaya apa, supaya ke depannya tidak terjadi lagi kasus seperti ini. Karena serangga yang saya temukan ini berada di dalam ayam atau tepung, jadi tidak terlihat oleh kasat mata. Kalau memang itu benar serangga dan itu serangga berbahaya, kan membahayakan juga bagi kesehatan konsumen,” kata Nurrohman pada saat bertemu dengan GM. McDonald’s Cabang Telkom Warnasari, Sabtu (22/7/2023).
Awal mula sebelum pelanggan menemukan dugaan serangga di dalam fried chicken pesanannya, Nurrohman mengaku memesan paket PaNas atau 5 ayam goreng, 5 Bottled Mineral Water serta 1 Free DT Tbk 250 ml melalui Drive Thru untuk dibawa pulang dan dimakan bersama keluarganya di Cinangka, Kecamatan Anyar, Kabupaten Serang.
Setelah sampai di rumah, Nurrohman beserta keluarganya hendak menyantap ayam goreng yang sudah dibeli.
Dari kelima ayam yang ada, Nurrohman terkejut, melihat salah satu ayam goreng bagian paha atas pesanannya terlihat ada sesuatu yang diduga sebagai serangga.
“Jadi pas mau buka kulitnya itu yang sudah dilumuri tepung dan digoreng, didalam tepungnya ada sesuatu semacam serangga. Karena ini posisi yang diduga serangga itu ada di dalam, kan khawatir membahayakan juga bagi kesehatan. Ini Alhamdulillah aja kita beruntung pas ngebuka kulitnya itu dan ngeliat ada sesuatu yang diduga serangga,” jelasnya.
Pihak McDonald’s yang diwakili langsung oleh General Manager, Dyah P. Widowati, menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh pelanggan atas nama Nurrohman.
“Atas kejadian kurang menyenangkan yang dialami Bapak, kami dari pihak McDonald’s meminta maaf karena merasa telah gagal dalam menjunjung standar tinggi kebersihan yang ada,” ucap Dyah kepada Nurrohman.
Namun Dyah belum bisa memastikan benda tersebut apakah benar serangga atau hal lain.
“Tapi kami belum bisa memastikan Pak, ini serangga atau bukan, karena harus melalui tes lab dan nanti hasil ujinya ketahuan, ini serangga atau bukan,” tandasnya.
Dyah juga menerima masukan dan saran dari Nurrohman agar lebih hati-hati terkait menjaga kebersihan dan kehigienisan produknya.
Lebih lanjut, Dyah bersama karyawan lainnya juga mengatakan telah melakukan standar operasional prosedur terkait kebersihan makanan.
“Kita juga kan sudah ada sertifikat halal ya, dan ada juga sertifikat terkait kebersihan dan kesehatan, jadi kita sudah lakukan itu. Dan ternyata masih ada kejadian tidak terduga ini,” pungkasnya. (*/Hery)
