Hidupkan Gerakan Orang Tua Membaca Buku di Kota Cilegon

DPRD Pandeglang Adhyaksa

CILEGON – Seorang artis dan komika Pandji Pragiwaksono dalam vlognya pernah mengatakan, soal literasi juga berkaitan erat dengan hobi.

Orang yang memiliki hobi bola, bila ada buku tentang bola akan mencari dan membaca. Orang yang hobi traveling, akan membaca tentang traveling. Orang hobi musik akan membaca tentang musik. Begitu seterusnya.

Jadi, hobi memiliki andil dalam membangun minat literasi di Indonesia.

Selain itu, untuk menumbuhkan kecintaan anak-anak kepada dunia literasi, perlu intensitifitas orangtua yang menstimulus anak.

Perlu rangsangan dan daya tarik tersendiri. Seperti dengan dongeng, bermain atau orangtua harus mencontohkan dengan membaca.

Dengan banyaknya buku-buku di rumah misalnya, otomatis anak akan terpengaruh untuk ikut membaca. Disinilah peran orangtua sangat krusial untuk menigkatkan minat baca anak.

Loading...

Melihat hal ini, Lumbung Ilmu mengundang pegiat literasi mulai dari guru-guru PAUD, Taman Baca dan beberapa komunitas dalam acara Gerakan Nasional Orangtua Membaca Buku (Gernas Baku). Acara tersebut berlangsung Selasa (24/4/2018) di Aula Kecamatan Ciwandan.

Purwanti, Ketua Lumbung Ilmu mengatakan, gerakan ini penting untuk disosialisasikan secara massif sebagai tindak wujud untuk meningkatkan literasi di Kota Cilegon.

“Pentingnya partisipasi masyarakat, bergerak bersama dan mensosialisasikan adalah kunci literasi diakar (kampung) jalan,” katanya.

Menurut Purwanti, minat baca di masyarakat sebetulnya tinggi. Namun, karena akses buku-buku sedikit dan tak mencapai masyarakat ini berpengaruh terhadap minat baca.

“Beberapa kali kalo roadshow ke kampung-kampung, anak-anak datang dan langsung membaca. Artinya, akses buku-buku harus menyentuh mereka,” tuturnya. (*/Cholis)

WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien