Inisiasi Deklarasi Pemilu Damai Tahun 2024, Kapolres Cilegon Minta Semua Pihak Jaga Komitmen

DPRD Pandeglang Adhyaksa

 

CILEGON – Dalam upaya deteksi dini terkait keamanan dalam penyelenggaraan Pemilu 2024 mendatang, Kepolisian Resort Cilegon menggelar Deklarasi Pemilu Damai yang dilakukan di aula Mapolres, Rabu (27/9/2023).

Hadir pada kesempatan itu Forkopimda Kota Cilegon, Ketua KPU dan Bawaslu serta perwakilan dari 18 partai politik peserta pemilu.

Usai melakukan penandatanganan bersama, AKBP Eko Tjahyo Untoro, Kapolres Cilegon mengatakan, Deklarasi Pemilu Damai merupakan upaya Forkopimda dalam pelaksanaan pengamanan pesta demokrasi sehingga pemilu bisa berjalan dengan damai, sejuk dan aman.

Ia berharap seluruh pihak yang hadir dalam deklarasi tersebut dapat menjaga komitmen agar Pemilu 2024 bisa berjalan sesuai harapan bersama.

Loading...

“Sementara ini, potensi kerawanan Pemilu di kota Cilegon masih hijau dalam arti masih aman, delapan kecamatan di Cilegon hijau semua,” ujarnya kepada awak media.

Pada kesempatan itu, Ketua Bawaslu Kota Cilegon Alam Arcy Ashari membacakan deklarasi pemilu damai dengan diikuti oleh 18 perwakilan partai peserta pemilu tahun 2024.

Kepala Divisi Teknis KPU Kota Cilegon Urip Haryantoni memaparkan, kota cilegon memiliki pengalaman keberhasilan yang cukup baik dalam penyelengaraan pemilu lalu.

Dimana saat itu, empat kandidat calon kepala daerah menjadi salah satu potensi tingginya kerawanan pemilu.

Kemudian pada kontestasi pemilihan legislatif (pileg) mendatang tidak ada perubahan untuk jumlah kursi dan dapil.

Untuk kursi calon anggota terpilih masih 40 kursi. Begitupun dengan daerah pilihan (dapil) masih 4 dapil namun berbeda nama yakni Dapil 1 Jombang-Purwakarta, Dapil 2 Cilegon-Cibeber. Dapil 3 Ciwandan-Citangkil dan dapil 4 Grogol-Pulomerak. (*/Wan)

WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien