CILEGON – Dengan dijadikannya Kelurahan Bendungan sebagai pilot project program pengembangan Industri Rumahan (IR) dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (KPPPA) di Kota Cilegon, Lurah Kelurahan Bendungan, Maman Herman mengaku sangat berbahagia.
Terlebih, menurutnya, setelah 34 pelaku IR di Kelurahan Bendungan mendapatkan beragam bantuan peralatan penunjang produksi yang diberikan melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Cilegon, pada Selasa (20/11/2018).
“Alhamduillah, alhamdulillah, alhamdulillah, saya sangat berbahagia, diantara warga-warga yang sedang menyambut kebahagiaan. Karena dalam satu minggu ini 3 kali kami dapat anugerah, pertama kunjungan Siswa-siswa SMKN 1 Serang (120 siswa dikawal dewan gurunya). Dan hari ini kita kedatangan tim dari DP3AKB dengan membawa bantuan alat-alat produksi,” ungkap Maman, kepada faktabanten.co.id.
“Dan insya Allah besok kita juga akan dapat kunjungan serta bantuan support untuk rumah-rumah pelaku UMKM dari PT Posco. Mohon do’anya semoga diberikan kelancaran upaya kami ini, untuk apa-apa yang jadi harapan warga Bendungan, Amiin,” tambahnya.
Dengan adanya pembinaan terhadap pelaku IR tersebut, Maman juga berharap warganya bisa terus melestarikan usaha industri rumahan yang merupakan usaha yang diwariskan secara turun menurun di Kelurahan Bendungan.
“Kami ingin membantu mengembangkan dan membuka wirausaha baru, juga bermaksud mengangkat kembali warisan leluhur, berupa pembuatan kasur bantal. Semoga usaha ini bisa terus berjalan dan makin berkembang,” tutupnya. (*/Ilung)
