Kerja Keras Disperindag Cilegon Hadapi Lonjakan Harga Jelang Ramadhan Dinanti Warga

BPRS CM tabungan

 

CILEGON – Harga kebutuhan pokok di pasar tradisional dipastikan mengalami lonjakan saat menghadapi moment Ramadhan. Upaya kerja keras Disperindag kota Cilegon menjadi harapan warga sehingga kenaikan harga masih dalam level wajar.

Kenaikan harga kebutuhan pokok memang sulit terkendali saat menghadapai moment hari besar keagamaan maupun hari besar lain.

Namun antisipasi Disperindag bisa dilakukan jauh-jauh dengan melakukan kordinasi bersama stakeholder terkait.

Direktur Lembaga Perlindungan Konsumen Kota Cilegon Lutfhi Abdillah mengatakan, upaya kerja keras Disperindag Kota Cilegon tentu begitu dinanti.

Lonjakan harga yang kerap tidak terkendali karena antisipasi seadanya akan menambah beban hidup warga di tengah situasi sulit saat ini.

Bukan hanya soal lonjakan harga, perhatian terhadap peredaran makanan berbahaya beracun (formalin dan borak) atau bahan makanan bahaya jenis lainnya harus juga menjadi bahan kerja pemerintah daerah.

Loading...

“Upaya Pemerintah dalam mengantisipasi lonjakan harga tentu bisa dilakukan, sehingga kenaikan harga masih terkendali. Termasuk pengawasan ketat terhadap peredaran bahan makanan berbahaya beracun. Tentu dengan melakukan kordinasi instens dengan stakeholder terkait,” ujar Lutfhi, Sabtu (11/3/2023).

Disperindag Kota Cilegon memiliki kewenangan dalam mengatur perdagangan untuk melindungi warga dari lonjakan harga barang yang tidak terkendali. Termasuk mengawasi peredaran barang berbahaya beracun yang dapat menggangu kesehatan warga.

Oleh sebab itu, warga selaku konsumen harus cerdas dalam melakukan transaksi dan mengadukan jika menemukan sesuatu yang tidak wajar kepada pihak terkait.

“Kalau nanti konsumen melihat sesuatu yang tidak biasa, atau yang bisa membahayakan kesehatan orang banyak, maka segera mengadukan kepada aparat penegak hukum atau pihak terkait,” katanya.

Karena itu kata dia, LPKC akan turut terlibat dalam melakukan pengawasan, dengan berkordinasi bersama stakeholder terkait untuk membantu pemerintah dalam menjalankan fungsi dan kewenangannya, terutama dalam hal perlindungan konsumen.

Sementara itu, salah satu warga Cilegon yang tengah berbelanja hanya bisa menjerit dan pasrah ketika harga-harga melonjak tinggi. Hanya bisa berharap Pemerintah Daerah bekerja nyata dan maksimal, bukan sekedar pandai berwacana namun tidak menyentuh pada pengakuan warga.

Terpantau, sejauh ini belum terlihat kenaikan yang signifikan, meski ada beberapa komoditi seperti cabe rawit merah dan bawang putih yang sudah lebih dulu naik. (*/Wan)

KPU Pdg Coklit
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien