Klaim Menghasilkan PAD, Walikota Cilegon Restui BNI The Royale Krakatau Music Fest 2023

BI Banten Belanja Nataru

 

CILEGON – Festival musik yang digadang-gadang akan menjadi festival musik terbesar di Kota Cilegon bertajuk BNI The Royale Krakatau Music Fest 2023 ternyata mendapat restu dari Pemerintah Kota Cilegon.

Festival yang akan digelar di Stadion Krakatau Steel pada 3 Februari 2023 itu dinilai dapat mengundang kemaksiatan dan melunturkan citra Cilegon sebagai kota santri.

Sebelumnya, beberapa tokoh dan masyarakat Kota Cilegon yang tergabung dalam Gerakan Anti Maksiat (Gebrak), Masyarakat Banten Bersatu (MBB) dan Paguyuban Masyarakat Asli Gusuran (PMAG), meminta Pemerintah Kota Cilegon untuk membatalkan kegiatan tersebut.

Mereka juga mempertanyakan keamanan yang menjamin untuk tidak ada miras, karena kegiatan semacam tersebut dihadiri massa berjumlah besar yang riskan terjadi perilaku maksiat.

Dengan didukungnya BNI The Royale Krakatau Music Fest 2023, Pemerintah Kota Cilegon secara langsung tidak mengakomodir aspirasi sebagian kalangan masyarakat yang meminta agar gelaran konser tersebut dibatalkan.

Pijat Refleksi

Dalam video yang beredar di media sosial, Sabtu (21/1/2023), Walikota Cilegon Helldy Agustian nampak memberikan dukungan kepada festival musik yang mendatangkan band nasional itu untuk menambah pendapatan asli daerah (PAD).

Helldy mengungkapkan, event konser itu akan menyerap PAD melalui pengunjung yang menginap di hotel-hotel Cilegon, sekaligus memperkenalkan budaya seni beladiri Bandrong dan makanan khas Cilegon.

“Semuanya akan kita tampilkan, di festival musik ini bekerja sama dengan ekonomi kreatif jadi nanti makanan-makanan khas akan kita tampilkan berikut dengan budaya Bandrong yang akan kita tampilkan sebelum festival,” katanya.

Helldy dalam videonya yang didampingi GM Royale Krakatau dan Ketua PHRI Cilegon, tidak membahas soal adanya suara penolakan dari sebagian masyarakat Cilegon terhadap konser musik yang dinilai membawa mudharat bagi kaum muda itu.

Helldy hanya menghimbau pihak panitia agar tidak ada barang terlarang yang masuk.

“Yang paling terpenting kami berpesan kepada panitia, supaya tidak membawa hal-hal yang dilarang seperti minuman keras atau hal-hal yang berbau alkohol atau narkoba. Semoga diselektif untuk masuknya,” tandasnya. (*/Nas)

PJ Gubernur Banten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien