Prestasi, Anak Buruh Bangunan di Cilegon Ini Diterima Kuliah Gratis di UI
CILEGON – Ilmu merupakan pelita di tengah kegelapan, dan menuntut ilmu sangatlah diharuskan bagi setiap manusia untuk bisa menjadi pelita bagi sesama.
Menuntut ilmu hingga ke perguruan tinggi merupakan keinginan setiap siswa, apalagi perguruan tinggi ternama. Namun sayangnya, tidak semua orang bisa mendapatkan keistimewaan tersebut.
Kota Cilegon kembali harus berbangga diri, karena semangat juang menuntut ilmu warganya sangatlah tinggi. Seperti yang ditunjukan oleh Nadiroh (19) yang telah resmi menjadi mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (F-MIPA) Universitas Indonesia (UI) setelah lulus melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).
Nadiroh, gadis yang beralamat di Link. Ciputri RT 003/001, Kelurahan Cikerai, Kecamatan Cibeber ini, terlahir dari keluarga sederhana dengan profesi Ayah sebagai buruh bangunan, dan Ibu sebagai pembuat emping. Namun hal itu tak menyurutkan mentalnya untuk menuntut ilmu lebih tinggi lagi.
“Saya ingin terus menjadi manusia yang bermanfaat untuk sesama, dan ini yang memotivasi saya terus menerus,” ungkapnya kepada faktabanten.co.id, Selasa (31/7/2018).
Meski ekonomi keluarga tak memungkinkan, namun Nadiroh mengaku tetap optimis dirinya bisa mengenyam pendidikan tinggi.
Akhirnya, keinginan tersebut mampu terwujud setelah Nadiroh bisa diterima di UI, dan akan mendapatkan beasiswa penuh dari program Bidikmisi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
“Tekad saya untuk melanjutkan pendidikan setelah lulus sekolah sangatlah besar, karena itu saat Madrasah Aliyah saya sungguh-sungguh belajar agar bisa melanjutkan ke perguruan tinggi dengan beasiswa di jalur SNMPTN,” imbuhnya.
Nadiroh merupakan lulusan dari Madrasah Aliyah Al-Inayah di Jerang, Cilegon, dan selama ini dikenal sebagai siswi berprestasi dengan selalu mendapat ranking 3 besar sejak kelas 10 hingga 12.
Tak hanya itu, prestasi di luar sekolah Nadiroh juga cukup membanggakan. Ia pernah meraih juara 1 Lomba Cerdas Cermat SMA/Sederajat tingkat Kota yang diselenggarakan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Cilegon, dan juara 2 Kompetisi Sains Madrasah Bidang Ekonomi tingkat Kota di Cilegon.
“Saya berprinsip seperti dalam pepatah bahasa Inggris ‘if you can something you must fighting’, dan saya juga dulu aktif di Palang Merah Remaja (PMR) MA Al-Inayah,” ujarnya.
Sementara itu, Nasiroh, yang merupakan kakak kandung Nadiroh mengaku sangat bangga dengan prestasi adiknya.
“Saya sangat bangga dan ini terus akan memacu semangat saya untuk terus belajar dan berprestasi, mudah-mudahan bisa dipermudah kuliahnya dengan beasiswa dan prestasi akademik dan bisa mengharumkan nama Cilegon khususnya,” ujarnya Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanudin (SMH) Banten tersebut. (*/Doa-Emak)