CILEGON – Direktur PT Putradita Inti Persada Farobi Kosid Sam’un bersama keluarga berbagi kebahagiaan bersama anak-anak yatim, hal ini dilakukan dalam rangka merayakan lebarannya anak yatim.
Bendahara MUI Kota Cilegon ini mengatakan, 10 Muharam merupakan lebarannya anak yatim, dimana masyarakat yang memiliki kelebihan harta wajib berbagi bersama saudara muslim lain yang hidup dalam kekurangan.
Sehingga, kegiatan yang dilakukan itu diharapkan menjadi magnet bagi orang lain yang memiliki harta berlebih untuk melakukan kebaikan serupa. Apalagi yatim piatu merupakan amanah yang perlu diberikan kasih sayang dan dijaga karena seyogyanya mereka adalah generasi penerus.
“Kegiatan yang kita lakukan hari ini merupakan bentuk syukur kami kepada Allah SWT.” katanya usai santunan, Jumat (28/7/2023).
Sementara itu Suhaemah, Pimpinan Majelis Assobrina istri dari Farobi menyampaikan bahwa kegiatan santunan yang dilakukan jug sebagai bentuk pendidikan terhadap anak bahwa hidup itu perlu bersosialisasi dan berbagi. Sekaligus mengajarkan bahwa rizqi yang dimiliki juga ada hak orang lain.
“Selain berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim, juga mengajarkan kepada anak arti berbagi. Berbagi dengan lingkungan, berbagi dengan temannya. Kalau diterapkan seperti ini akan tertanam kalau orang tuanya dulu melakukan hal-hal baik dengan cara seperti itu.” tuturnya.
Tampak hadir pada kesempatan itu para tokoh masyarakat setempat, puluhan anak yatim dari sekitaran Kebonsari dan luar Kebonsari dan juga ibu-ibu pengajian dari Majelis Assobrina. (*/Wan)
