CILEGON – Kejadian banjir di Kota Cilegon pada hari Rabu (25/4/2018) merata di hampir setiap kecamatan. Seperti yang terjadi di Lingkungan Tegal Wangi Keruwuk RT.003/007 Kelurahan Rawaarum, Kecamatan Grogol, yang sampai merendam puluhan rumah warga setempat.
Akibat kejadian ini, warga menuding akibat kiriman air dari kawasan industri KIEC dan belum tuntasnya pembangunan kali di kawasan tersebut.
“Ini akibat dari tidak dilanjutkannya pembangunan sungai atau kali dari Kawasan KIEC, karena akibat hal tersebut air yang mengalir dari kawasan KIEC bukannya mengalir ke hilir laut tetapi malah mengalir ke perkampungan, karena hilirnya tidak dibangun sehingga air malah masuk ke aliran kali milik masyarakat, sehingga air dari perkampungan jadi tersumbat dan tidak mengalir,” terang Ketua RW 03 Faturohmi, kepada faktabanten.co.id, Rabu (25/4/2018) sore.
Lebih lanjut pihaknya meminta pihak KIEC untuk meneruskan pembangunan kali agar tidak terjadi banjir kembali.
“Kami meminta KIEC agar segera bertanggung jawab untuk melanjutkan pembangunan kali tersebut, karena jika ini didiamkan, setiap terjadinya banjir lingkungan kami selalu terkena banjir. Mungkin dalam waktu dekat kami akan melakukan audiensi dengan KIEC agar persoalan ini bisa diselesaikan, sehingga warga tidak selalu dirugikan akibat banjir,” tegasnya. (*/Ilung)
