Soroti Oknum ASN Cilegon Deklarasi Dukung Helldy Dua Periode, Netizen: Emang Boleh?

BPRS CM tabungan

 

CILEGON – Lurah Kelurahan Masigit, Mulyadi dan tokoh lain mendadak jadi sorotan netizen saat dirinya terekam dalam sebuah video viral yang beredar di Group Whatsapp Warta Cilegon pada Selasa (16/4/2024).

Pasalnya, Mulyadi dan beberapa tokoh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan kerja Kelurahan Masigit tampak berada di barisan timses Helldy Agustian Dua Periode sembari mengenakan pakaian batik berwarna kuning.

Sedangkan sebagaimana dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS disebutkan bahwa PNS dilarang memberikan dukungan kepada calon presiden atau wakil presiden, calon anggota DPR, DPD, DPRD, serta calon kepala daerah atau wakil kepala daerah.

Dalam video yang berdurasi 2 menit itu, tampak Lurah Masigit dan seluruh Ketua RT RW Se-Kelurahan Masigit Kecamatan Jombang, Kota Cilegon, mengucapkan terimakasih kepada Helldy Agustian yang saat ini menjabat sebagai Walikota Cilegon atas pemberian BPJS Ketenagakerjaan.

Namun di bagian terakhir ucapan, terdapat teriakan slogan yang menyatakan dukungan kepada Helldy Agustian untuk menjadi Walikota Cilegon 2 Periode secara serentak.

Ketika didatangi ke Kantor Kelurahan Masigit oleh wartawan Fakta Banten, pada Rabu (17/4/2024), Lurah Masigit, Mulyadi, tidak ada di kantornya dikarenakan sedang cuci darah.

Menanggapi hal itu, mewakili Kelurahan Masigit, Camat Kecamatan Jombang, Burhanudin, mengatakan bahwa tindakan tersebut adalah sebuah kesalahan atau kekhilafan, yang disebabkan oleh euforia atau rasa senang yang berlebihan dan rasa terima kasih kepada Helldy Agustian.

“Ya mungkin karena terlalu senang, dan ingin berterima kasih kepada Bapak Helldy yang telah memberikan BPJS tadi. Karena memang baru Kota Cilegon yang ketua RT RW nya dikasih BPJS Ketenagakerjaan oleh pemerintah. Makanya karena itu, mereka khilaf, terlalu berlebihan sehingga mengucapkan kata-kata yang sepantasnya memang tidak harus diucapkan,” jelas Burhan saat diwawancarai pada Rabu (17/4/2024).

Loading...

Dia menekankan bahwa ASN seharusnya tidak menyatakan dukungan politik, apalagi di tempat kerja seperti kantor kelurahan.

“Manusia tempatnya khilaf, dan memang tidak seharusnya mereka sebagai ASN mengucapkan dukungan politik, apalagi di kantor kelurahan atau tempat yang tidak sesuai,” ungkap Burhanudin.

Netizen di media sosial juga turut menyoroti oknum ASN yang menyatakan dukungan secara langsung kepada Bakal Calon Walikota Cilegon Helldy Agustian.

Dalam kolom komentar di postingan akun instagram Fakta Banten Online, netizen menyoroti bahwa tidak sepantasnya ASN bersikap tidak netral.

“Fenomena keterlibatan dan pengkoordiniran ASN dalam Pilkot Cilegon mendatang harus benar2 di tindak tegas, jangan sampai Jabatan Saat ini di jadikan kendaraan mulus untuk kemenangan karir politik di Pemilihan Walikota Cilegon Mendatang. jaga Integritas ASN dan Netralitas ASN,” tegas akun @_wldn0

Beberapa netizen juga mempertanyakan apakah ASN yang dalam video tersebut notabene adalah menjabat sebagai Lurah, diperbolehkan untuk mendeklarasikan dukungan terhadap salah satu Bakal Calon Walikota Cilegon.

Serius tanya emang boleh,” kata akun @abe_matsuki.

Mereka meminta, agar pihak berwenang seperti Bawaslu untuk menindaklanjuti video viral yang beredar tersebut.

Duh yah mohon ditindak tegas min @bawasluri,” tulis akun @bavvangputih. (*/Hery)

KPU Pdg Coklit
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien