CILEGON – Dengan semangat memberi manfaat bagi bangsa, dan masyarakat, pilihan untuk terus beroperasi diambil Krakatau Posco seraya tak henti mendisiplinkan diri melawan pandemi, dengan protokol kesehatan Covid-19.
Hal ini untuk melindungi diri, dan keluarga, serta warga sekitar, demi Indonesia adalah langkah yang perlu dipertahankan. Krakatau Posco menyadari, bahwa Perusahaan tidak dapat bekerja sendiri.
“Karyawan setiap harinya akan kembali ke lingkungan, dan hidup bersama masyarakat. Maka kesadaran warga masyarakat sekitar, dan upaya Pemerintah bersama-sama mencegah pandemi. Sangat berpengaruh bagi kelangsungan upaya ini,” kata Manager Corporate Secretary PT. Krakatau Posco Edwin Sumiroza, Sabtu (5/09/2020).
Krakatau Posco secara aktif mendukung upaya pemerintah, dan masyarakat dalam menangani pencegahan covid-19. Selain bantuan penyemprotan disinfektan, bantuan masker, alat cuci tangan di beberapa fasilitas umum, Krakatau Posco juga hadir bersama para kader di masyarakat, mengedukasi ancaman pandemi yang belum berakhir.
“Salah satunya melalui format Training of Trainer yang dilakukan pada tingkat RT, RW, Karang Taruna, Majelis Taklim, PKK, dan Posyandu di satu RW percontohan yang ditunjuk oleh pihak kelurahan. Para kader dipersiapkan sematang mungkin untuk mengkampanyekan pola hidup sehat kepada masyarakat umum,” Papar Manager Corporate Secretary PT. Krakatau Posco tersebut.
Hal ini dilakukan agar tidak lengah, ditengah situasi pandemi yang masih berlangsung hingga saat ini. Bentuk kegiatan yang telah dilaksanakan berupa sosialisasi tentang pola hidup bersih dan sehat (PHBS) di Kantor Kelurahan Samangraya, Kubangsari, Deringo, dan Banjarnegara, secara berturut-turut.
“Kegiatan berjalan sesuai dengan yang telah dijadwalkan, dengan narasumber dari Krakatau Posco, bersama dengan para narasumber dari Puskesmas yang terdekat dengan lingkungan masing-masing lokasi. Para kader tak hanya dibekali dengan edukasi terkait menghadapi pandemi COVID-19 gelombang kedua,” jelasnya.
Selain itu, para kader pun dibekali semangat juang dan kepercayaan diri yang tinggi untuk dapat bersama-sama mengajak masyarakat di lingkungannya agar dapat bersinergi, menerapkan PHBS yang harus dimulai dari diri sendiri, untuk keluarga, untuk lingkungan sekitar, dan pada akhirnya untuk Kota Cilegon tercinta.
“Dukungan paket media promosi sosialisasi berupa spanduk, ratusan stiker, dan brosur, serta wastafel portable telah disampaikan untuk membantu para kader. ‘Alat tempur’ tersebut diberikan untuk mengkampanyekan terapan PHBS bagi masyarakat,” ungkap Edwin.
Dari rangkaian kegiatan tersebut PTKP berharap, Kota Cilegon pada khususnya semakin siap dan aje kendor, serta tidak lengah terhadap keberadaan COVID-19 yang mengancam kesehatan serta keselamatan jiwa.
“Keberhasilan warga dan karyawan dalam menghadapi pandemi adalah keberhasilan bersama. Untuk menjaga roda perekonomian terus bergerak,” tutupnya. (*/A.Laksono).
